Suaraindo.id – Aktivitas perekonomian masyarakat di Kota Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat mulai terganggu, akibat banjir besar.
Luapan air Sungai Melawi dan Sungai Pinoh, mengakibatkan sejumlah ruas jalan utama Kota Nanga Pinoh tergenang. Bahkan air sudah sampai pada Tugu Juang , Senin (14/9/2020) pagi.
Kondisi banjir kali ini diperkirakan akan sama besar pada saat kondisi banjir tahun 2008 lalu. Terlebih, curah hujan yang masih tinggi terjadi di Kabupaten Melawi.
Sejumlah pertokoanpun terlihat terpaksa tutup, lantaran air sudah masuk hingga 1 meter lebih. Seperti pertokoan yang berada didaerah Desa Paal.
“Semoga banjir bisa segera surut,” Doa, Kadri salah satu warga Desa Paal.
Pemerintah Kabupaten Melawi mulai melakukan berbagai upaya penanganan korban banjir. Salah satunya dengan membuka tempat pengungsian banjir yang difokusnya pada Gedung Serbaguna Nanga Pinoh.