Pedagang Pasar Sentral Kotabumi Keluhkan Sepi Pembeli

  • Bagikan

Suaraindo.id- Disinyalir akibat murahnya harga karet, kopi hingga lada ditengah pandemi Covid-19. Membuat kondisi pasar yang berada di wilayah Lampung Utara sepi pembeli. Salah satunya seperti yang terpantau di salah satu satu pasar Sentral Kotabumi Lampung Utara

Salah satu pedagang sayur mayur di pasar Sentral Kotabumi Tasiyem mengatakan akibat ekomomi yang tidak stabil saat ini membuat masyarakat menjadi terganggu.

“Kalau ekonomi masyarakat terganggu bagaimana pasar mau ramai. Apalagi pasar saat ini makin banyak di kampung-kampung, dan banyaknya pedagang yang keliling bawa mobil atau motor,” ujarnya.
Beranjak dari situ, ia berharap  kepada Pemerintah Daerah dapat mencarikan solusi terkait permasalahan yang dihadapi para pedagang maupun masyarakat saat ini. Selain itu ia juga berharap agar harga kominiti seperti lada, kopi, hingga karet dapat kembali naik sehingga dapat berpengaruh pada daya beli masyarakat di pasaran.

“Kalau tidak suasana lebaran, kondisi pasar tetap sepi,” tuturnya.

Sementara Safei pedagang telur ayam yang berjualan di pasar terabut mengatakan, untuk harga telur ayam yang dijual saat ini sedikit mengalami kenaikan harga yang sudah terjadi sejak dua pekan terakhur dari harga awal yakni Rp.22.000 perkilogram menjadi Rp.25.000 perkilogram di pasaran. Sedangkan di warung-warung kecil dijual seharga Rp.26.000.

“Saya berharap agar harga bahan pokok tersebut dapat kembali normal yang bisa menyesuaikan pendapatan masyarakat di tengah Pandemi Covid-19 ini,” harapnya.

  • Bagikan