King Maker dan Siraja Olah Bersertifikat Negeri Ujung Sumatera

  • Bagikan

Suaraindo.id—Raja Olah Bersertifikat, begitu kira-kira gurauan tentang gaya pelayanan Publik di Negeri Ujung Sumatera. Curhat si abu kepada sang maha guru.

Ciri khas yang terang benderang, tapi kerap pula pukul kawan sampai khetam (Mati Perlahan), _itu sebutan dunia perpolitikan yang kadang sehat itu pun kalau di ingat_ .

Sebuah system’ Regulasi pembangunan daerah yang masih terbilang kuno, mau berbuat asal dapat sertifikat. Maksud kata “beri saya sesuatu maka saya beri imbalan”.

Gelar Raja Olah Bersertifikat (ROB), nampaknya sebutan itu hampir Luntur dari Raja Negeri Ujung Sumatera (Sebut ia om Ari), Bukan tanpa sebab. Benar saja Mbak Wati masih eksis Sebagai King Maker (Sebutan Pemain Di belakang Layar).

Sudah beberapa pekan ini nama om Ari kian redup, Justru Mba Wati yang makin cemerlang, bukan karena prestasi melainkan sebagai Juru Bayar (Perlombaan) yang sudah lama usai.

Mba Wati memang kerap muncul dengan perawakan _slow but sure_ nya. Terpenting Missinya Goals. Lomba Sudah Lama selesai, tapi Namanya disebut-sebut lagi di hadapan ahli bedah hukum, yang lebih mirisnya dik Nia yang menjadi bulan-bulanan sang ahli bedah hukum.

  • Bagikan