Suaraindo.id– Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sanggau menyelenggarakan gerakan dapur sehat berami sehari dan layanan kesehatan serentak dalam rangka pencegahan stunting yang diikuti ratusan balita di Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Jumat (18/2/2022).
Kegiatan dipusatkan di enam titik di kelurahan, yaitu Posyandu Mangga di Kelurahan Bunut, Posyandu Pepaya di Kelurahan Beringin, Posyandu Tomat di Kelurahan Ilir Kota, Posyandu Manggis di Kelurahan Sungai Sengkuang, Posyandu Nanas di Kelurahan Tanjung Sekayam dan Posyandu Teratai di Kelurahan Tanjung Kapuas.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sanggau Arita Apolina mengatakan kegiatan tersebut untuk mengedukasi masyarakat dan orang tua yang memiliki anak usia balita tentang pola hidup sehat di masa pandemi.
“Dengan kegiatan ini, kita juga ingin mengetahui kondisi anak-anak balita kita, apakah perlu perhatian khusus, sehingga bila ada masalah dalam tumbuh kembangnya atau mungkin ada kecenderungan stunting bisa kita tangani segera,” ujarnya.
Dikatakan Arita, penanganan kesehatan pada anak-anak usia balita harus mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Terlebih pada anak-anak yang terlahir istimewa dan butuh perhatian khusus.
“Gerakan dapur sehat berseri tersebut menjadi upaya berkelanjutan Tim Penggerak PKK Kabupaten Sanggau bersama sejumlah pihak untuk mencegah dan menurunkan kasus stunting, serta gangguan kesehatan lain pada anak di usia emas pertumbuhannya. Kegiatan ini akan kita lakukan di semua posyandu di seluruh Kabupaten Sanggau agar anak-anak kita betul-betul sehat,” jelas Arita Apolina.