Mengungkap Kepemimpinan Kota Jakarta Utara oleh Ali Maulana Hakim

  • Bagikan
ilustrasi - Ali Maulana Hakim

Oleh: Frigia Amasia

KOTA Jakarta Utara adalah sebuah kota administrasi yang dipimpin oleh seorang walikota. Walikotanya ditunjuk secara langsung oleh gubernur. Selain itu, Kota Jakarta Utara merupakan kota Pelabuhan dan kota industri. Tidak dapat dipungkiri bahwa banyak orang yang berasal dari kota lain, bahkan negara lain berdatangan melalui kota pelabuhan ini. Maka dari itu, kota ini sebagai kota yang paling kompleks dari sisi ras, etnis, budaya, agama, dan adat istiadat.

Kota Administrasi Jakarta Utara dapat dikatakan sebagai barometer keamanan Provinsi DKI Jakarta. Sedangkan, DKI Jakarta sebagai barometer keamanan untuk Indonesia. Maka, Kota Administrasi Jakarta Utara harus dijaga dengan baik dan tetap kondusif, jangan sampai terjadi konflik antara ras, etnis, budaya, agama, dan lainnya. Apalagi sekarang dunia memasuki revolusi industri 4.0 di bidang teknologi, komunikasi, dan informasi. Untuk itu, sangat dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu beradaptasi dengan situasi sekarang.

Pemimpin yang Dibutuhkan Jakarta Utara

Gaya kepemimpinan yang dibutuhkan Kota Administrasi Jakarta Utara adalah pemimpin yang kolaboratif, visioner dan inovatif, demokratis, pemimpin era digital, pemimpin yang menguasai manajemen konflik, serta pemimpin yang efektif. Tentu saja, hal tersebut melibatkan campur tangan dari pemimpin Kota Jakarta Utara, yaitu Ali Maulana Hakim yang menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Utara sejak Februari 2021. Ali Maulana Hakim berhasil melakukan fit and proper test sehingga dilantik sebagai Wali Kota Jakarta Utara oleh Gubernur Anies Baswedan pada masa itu. Hal tersebut disetujui oleh DPRD DKI Jakarta karena  fit and proper test menghasilkan nilai yang baik sehingga mereka merasa Ali Maulana Hakim layak untuk menjadi Wali Kota Jakarta Utara.

Mengenal Lebih Dekat Ali Maulana Hakim

Walikota Ali mempunyai nama lengkap Dr. Ali Maulana Hakim, S.IP, M.Si. Riwayat pendidikan Pak Ali adalah D-3 Ilmu Pemerintahan di IPDN, S-1 Ilmu Politik di Universitas Gadjah Mada, S-2 Ilmu Administrasi di Universitas Indonesia, dam S-3 Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup di Universitas Negeri Jakarta. Tak hanya itu, beliau pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Dinas Kebersihan pada Juli 2015-Januari 2017, Wakil Kepala Dinas Lingkungan Hidup pada Januari 2017-September 2018, dan Wakil Walikota Administrasi Jakarta Utara pada September 2018-Februari 2021. Setelah itu, beliau menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Utara sejak Februari 2021-sekarang.

Mengulik Gaya Kepemimpinan Ali yang Kolaboratif

Gaya kepemimpinan kolaboratif adalah pemimpin yang mampu bekerja sama, mengikutsertakan anggota organisasi dalam pengambilan keputusan, dan meningkatkan komunikasi untuk membangun relasi untuk mencapai hasil terbaik bagi organisasi (Archer & Cameron, 2013). Hal itu dibuktikan oleh Walikota Ali yang dapat merangkul semua komponen tokoh masyarakat dengan melibatkan mereka dalam merealisasikan program pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara. Berikut ini tindakan nyata sebagai bentuk kolaboratif Walikota Ali dengan tokoh masyarakat, yaitu

  1. Kolaborasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dengan cara memaksimalkan peran FKUB sesuai tupoksinya dan mensosialisasikan kerukunan umat Wujud nyata kolaborasi tersebut adalah kunjungan malam natal ke gereja-gereja Jakarta Utara oleh walikota bersama FKUB, Kapolres, dan Danramil (forkopimko).
  2. Kolaborasi Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dengan cara memaksimalkan peran FPK dalam menjaga kesatuan dan persatuan bangsa. Wujud nyata kolaborasi tersebut adalah memberikan arahan yang diselenggarakan oleh FPK dalam memperingati hari Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 2022 di Gedung Walikota Jakarta Utara.
  3. Kolaborasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dengan cara memaksimalkan peran FKDM dalam menjaga ketertiban masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan deteksi dini keamanan lingkungan Jakarta Utara. Wujud nyata kolaborasi tersebut adalah raker dengan FKDM di Wisma Aset Cimacan sebagai bentuk sinergitas dengan pemerintah kota untuk menciptakan kemakmuran masyarakat.

Sosok Ali Maulana Hakim sebagai Pemimpin yang Inovatif dan Visioner

Beberapa bulan yang lalu, tepatnya pada tanggal 19 Mei 2022, Walikota Jakarta Utara meluncurkan program baru yang dikenal dengan Mama is My Hero. Program tersebut sebagai bentuk inovasi dan bantuan UMKM dari Walikota Ali (Deti Mega Purnamasari, 2022). Program Mama is My Hero bertujuan untuk membantu ibu-ibu yang menjadi tulang punggung keluarga. Apalagi pada saat masa pandemi ini, banyak kepala keluarga yang meninggal dunia karena sakit sehingga tidak dapat mencari penghasilan untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Maka dari itu, Walikota Ali memiliki gaya kepemimpinan inovatif dengan meluncurkan program ini supaya para ibu dapat mencukupi kebutuhan keluarga dan merasa diberikan perhatian oleh pemerintah.

Tidak bisa diragukan lagi, rekomendasi walikota dari gubernur dan DPRD DKI Jakarta sangatlah tepat. Ali Maulana Hakim sebagai sosok yang sangat visioner dalam menjalankan kepemimpinan Kota Jakarta Utara. Lalu, apa yang dimaksud dengan gaya kepemimpinan yang visioner ? Menurut Goleman (2004), kepemimpinan visioner diartikan sebagai pola kepemimpinan yang berupaya untuk mengarahkan secara jelas orang-orang menuju impian bersama untuk dapat menghasilkan iklim yang positif di masa mendatang. Dalam hal ini, beliau bekerja sama dengan Himpaudi untuk mengadakan Gebyar Himpaudi dimana terdapat kegiatan Porseni yang digelar di Pasar Seni Ancol. Beliau menggagas kegiatan tersebut karena memiliki dampak positif bagi anak didik di Jakarta Utara. Kegiatan Porseni bertujuan untuk memberikan motivasi cikal bakal di masa datang dan memperluas peluang pembinaan kemampuan individu bangsa yang tak terbatas. Walikota Ali mengharapkan kegiatan tersebut dapat menciptakan generasi penerus yang hebat dan mengantarkan Indonesia untuk berperan di dunia internasional.

Menguasai Manajemen Konflik Versi Walikota Ali

Ali Maulana Hakim dikenal sebagai sosok walikota yang mampu menguasai manajemen konflik. Sejauh ini, belum pernah terdengar konflik internal yang terjadi. Hal itu terbukti dari kinerja birokrasi di Gedung Walikota Jakarta Utara sangatlah kondusif, harmonis, dan para bawahan terlibat secara aktif dalam menajalankan tugas masing-masing. Selain itu, Walikota Jakarta Utara sering mengadakan silaturahmi dengan para bawahan dan juga pihak lain. Hal itu sejalan dengan gaya manajemen konflik dalam dimensi avoiding yang dikemukakan oleh Thomas dan Kilmann (dalam Wirawan, 2010). Beberapa waktu lalu, Walikota Ali mengadakan pertemuan dengan ASN Kecamatan Cilincing untuk menjalin silaturahmi dan menciptakan lingkungan masyarakat yang baik. Namun, tidak disangka konflik eksternal terjadi antara aparat dengan masyarakat, juga antara masyarakat itu sendiri. Konflik eksternal yang terjadi adalah adanya penolakan pembangunan rumah ibadah dan tindakan intoleran dari masyarakat setempat. Konflik tersebut memang tidak banyak yang tahu karena langsung diselesaikan dengan cepat oleh walikota Ali bersama FKUB Jakarta Utara. Tentunya, hal itu bertujuan untuk menghindari keadaan yang memanas dan kembali menciptakan perdamaian.

Begini Cara Pak Ali Memimpin Jakarta Utara dengan Efektif

Sumber daya manusia yang cerdas sangat diperlukan Pemerintah Kota Jakarta Utara untuk menciptakan kepemimpinan yang efektif. Tentu saja, kepemimpinan efektif harus terwujud dalam kepribadian Ali Maulana Hakim. Robert Half mengatakan bahwa kepemimpinan yang efektif adalah pemimpin yang mempunyai nilai etika dan integritas. Tindakan nyata dari kepemimpinan efektif yang dilakukan Walikota Ali adalah transparan dan jujur terhadap bantuan dana yang diberikan oleh 8 perusahaan dalam mendonasikan dana CSR yang bertujuan untuk memberikan bantuan pembayaran premi peserta BPJS Ketenagakerjaan, khususnya para pekerja rentan di Jakarta Utara. Selain itu, Walikota Ali menerapkan birokrasi yang efektif dan efisien melalui pengurusan pendirian rumah ibadah yang dibantu oleh FKUB sangat cepat dan sederhana. Hal itu sebagai rekomendasi dari Pak Ali agar mobilisasi kinerja birokrasi Pemerintah Kota Jakarta Utara lebih efektif dan menghasilkan pola kerja yang cepat.

Digital Leadership Walikota Ali bersama Sudin Kominfotik Jakarta Utara

Menteri Johnny selaku Menteri Komunikasi dan Informatika menjelaskan bahwa Indonesia sedang memasuki era revolusi industri 4.0. Untuk menghadapi keadaan yang penuh tantangan tersebut, seluruh pemimpin, baik pemimpin kota, kabupaten, maupun provinsi harus bisa menyesuaikan dengan perkembangan yang terjadi di Indonesia. Seperti halnya dengan Walikota Ali yang juga harus beradaptasi dengan keadaan tersebut supaya Jakarta Utara tidak ketinggalan zaman. Dalam hal ini, Walikota Ali memaksimalkan kinerja Sudin Kominfotik Jakarta Utara dengan cara menambah fitur baru dan konten yang terus update melalui website resmi Pemerintah Kota Jakarta Utara. Selain itu, Walikota Ali melibatkan kecamatan dan kelurahan di Jakarta Utara untuk publikasi kegiatan positif yang berlangsung di Jakarta Utara. Hal itu membuktikan bahwa Walikota Ali berhasil menerapkan kepemimpinan di era digital yang bersinergi dengan media digital. Tentu saja, hal itu tidak terlepas dari kolaborasi Walikota Ali dengan Sudin Kominfotik Jakarta Utara. Tujuan dari digital leadership yang diterapkan Walikota Ali adalah meningkatkan komunikasi yang baik dengan masyarakat melalui website resmi Pemkot Jakarta Utara, serta informasi yang ingin disampaikan dapat diterima secara akurat dan lengkap.

Keberhasilan dalam Meraih Kota Peduli HAM

Tanggal 12 Desember 2022 merupakan momen yang paling berharga dan krusial bagi Pemerintah Kota Jakarta Utara. Hal ini dikarenakan Pemerintah Kota Jakarta Utara berhasil mendapatkan penghargaan sebagai kota peduli HAM. Penghargaan kota peduli HAM diberikan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Tentunya, prestasi yang diraih melibatkan Walikota Ali sebagai pemimpin Kota Jakarta Utara yang mampu menerapkan kepemimpinan demokratis. Robbins Coulter (2010) menerangkan bahwa gaya kepemimpinan demokratis adalah pemimpin yang dapat melibatkan para bawahan dalam pengambilan keputusan, menerima saran, berorientasi pada kepentingan bersama, serta menjunjung tinggi hak, termasuk hak para bawahan dan masyarakat. Maka, gaya kepemimpinan Walikota Ali sejalan dengan pendapat Robbins. Berbagai hak dasar dijunjung tinggi oleh Walikota Ali bersama para bawahan, termasuk hak di bidang kesehatan, sosial, ekonomi, dan sebagainya. Hal itu dijadikan parameter penilaian Kota Jakarta Utara dalam meraih penghargaan kota peduli HAM.

Berbagai upaya yang dilakukan oleh Walikota Ali Maulana Hakim dalam membangun Kota Jakarta Utara didukung dengan penguatan sinergi dan motivasi dari stakeholders di Jakarta Utara. Selain itu, didukung dengan gaya kepemimpinan yang dimiliki oleh Ali Maulana Hakim, yaitu kolaboratif, visioner dan inovatif, demokratis, pemimpin era digital, pemimpin yang menguasai manajemen konflik, serta pemimpin yang efektif. Tentu saja, gaya kepemimpinan Ali Maulana Hakim dapat diteladani sebagai pemimpin di masa mendatang.

Referensi

Antaranews. (December 31, 2021). Wali Kota Ali Maulama Hakim Pantau Ancol, Pluit hingga Koja. Retrieved December 15, 2022, from https://www.antaranews.com/berita/2618281/wali-kota-ali-maulana-hakim-pantau-ancol-pluit-hingga-koja

Jurnal Utara. (February 16, 2021). Di Mata Warga Betawi, Ali Maulana Hakim Sosok yang Tepat Jadi Walikota Jakarta Utara. Retrieved December 16, 2022, from https://jurnalutara.com/2021/02/16/di-mata-warga-betawi-ali-maulana-hakim-sosok-yang-tepat-jadi-walikota-jakarta-utara-2/

Kompas.com. (December 13, 2022). Jakarta Utara Raih Gelar Kota Peduli HAM dari Kemenkumham. Retrieved December 17, 2022, from https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/13/12382091/jakarta-utara-raih-gelar-kota-peduli-ham-dari-kemenkumham

Kompas.com. (May 19, 2022). Wali Kota Jakarta Utara Berharap Kios “Mama is My Hero” Bantu Para Ibu Tulang Punggung Keluarga. Retrieved December 16, 2022, from https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/19/13362791/wali-kota-jakarta-utara-berharap-kios-mama-is-my-hero-bantu-para-ibu

Pemkot Jakut. (October 10, 2021). Ali Maulana Hakim Jalin Silaturahmi dengan ASN Kecamatan Cilincing. Retrieved December 16, 2022, from https://utara.jakarta.go.id/Ali-Maulana-Hakim-Jalin-Silaturahmi-Dengan-ASN-Kecamatan-Cilincing

Pemkot Jakut. (December 16, 2022). Berikan Manfaat Beasiswa ke Ahli Waris, BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Utara Diapresiasi. Retrieved December 17, 2022, from https://utara.jakarta.go.id/berikan-manfaat-beasiswa-ke-ahli-waris-bpjs-ketenagakerjaan-jakarta-utara-diapresiasi

Pemkot Jakut. (August 8, 2022). FKUB Jakut Jaga Harmonisasi Umat Beragama. Retrieved December 16, 2022 from https://utara.jakarta.go.id/FKUB-Jakut-Jaga-Harmonisasi-Umat-Beragama

Poskota.co. (June 3, 2022). Wali Kota Jakut Ali Maulana Hakim Buka Gebyar Himpaudi di Ancol. Retrieved December 16, 2022, from https://poskota.co/berita-utama/wali-kota-jakut-ali-maulana-hakim-buka-gebyar-himpaudi-di-ancol/

Wartakotalive.com. (February 16, 2021). Anies Baswedan Ajukan Nama Ali Maulana Hakim sebagai Calon Wali Kota Jakarta Utara. Retrieved December 15, 2022, from https://wartakota.tribunnews.com/2021/02/16/anies-baswedan-ajukan-nama-ali-maulana-hakim-sebagai-calon-wali-kota-jakarta-utara

Wartakotalive.com. (February 16, 2021). Pimpinan DPRD DKI Rekomendasikan Ali Maulana sebagai Calon Wali Kota Jakarta Utara. Retrieved December 15, 2022, from https://wartakota.tribunnews.com/2021/02/16/pimpinan-dprd-dki-rekomendasikan-ali-maulana-sebagai-calon-wali-kota-jakarta-utara

*Penulis adalah Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia

Penulis: RilisEditor: Redaksi
  • Bagikan