Suaraindo.id – Pj Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) dr. Harisson Azroi berkomitmen untuk menjaga kondusifitas dan ketertiban dalam pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 dan Pemilihan Kepala Daerah di Kalimantan Barat yang akan datang.
“Untuk Pelaksanaan Pemilu Tahun 2024, saya akan menjaga situasi lebih kondusif,” katanya usai dilantik oleh Medagri di Jakarta, Selasa (5/9/2023).
Dia juga berencana untuk mengatasi penyebaran berita palsu atau hoax selama tahun politik dengan meningkatkan kerjasama antara dinas terkait dan media. Harisson menekankan pentingnya memerangi penyebaran hoax dengan mengaktifkan lebih banyak Dinas Kominfo dan media-media lokal di Kalimantan Barat untuk memastikan masyarakat tidak termakan oleh berita-berita palsu.
“Sebenarnya yang jadi masalah ini adanya berita hoax, kita akan memerangi hoax ini dengan lebih mengaktifkan atau menggencarkan Dinas Kominfo dengan media-media yang ada di Kalbar,” ujarnya.
Selain itu, Harisson akan berfokus pada penanganan masalah stunting di Kalimantan Barat. Dia berkomitmen untuk menurunkan angka stunting, yang saat ini masih sekitar 27 persen, sesuai dengan target Presiden Republik Indonesia pada tahun 2024, yang adalah 14 persen.
“Sebenarnya kalau kita berhasil menurunkan angka stunting, otomatis program lain seperti mengurangi pengangguran, penurunan angka kemiskinan ekstrim dan juga pengendalian inflasi akan terikut dalam penanganan stunting,” ungkap Harisson.
Harisson menyadari bahwa penurunan angka stunting akan berdampak positif pada berbagai program lain, seperti pengurangan pengangguran, penurunan angka kemiskinan ekstrim, dan pengendalian inflasi.
Pj Gubernur juga akan meminta masukan dan pemikiran dari Gubernur dan Wakil Gubernur sebelumnya, yang telah memimpin Kalimantan Barat dari tahun 2018 hingga 2023, untuk membangun daerah tersebut menjadi lebih baik. Ini adalah langkah penting untuk mengambil manfaat dari pengalaman mereka dalam membangun masyarakat Kalimantan Barat.
“Tentu saja mereka memiliki banyak pengalaman dalam membangun masyarakat Kalbar dan tentu saja kami akan terus berkonsultasi kepada beliau-beliau ini dalam rangka menimba pengalaman supaya saya selaku Pj Gubernur Kalbar ini dapat lebih mudah menjalankan roda pemerintahan di Kalbar,” pungkasnya.