Suaraindo.id – Dalam rangka menghadapi Pekan paralimpic Provinsi (Peparprov) Kalimantan Barat (Kalbar) tahun 2023, National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Sanggau mengelar rapat pengu
rus dalam rangka pendataan dan rektrutmen atlet disabilitas di Cafe Bakmi Raos Sanggau, Rabu (06/09/2023).
Selain pengurus NPCI Kabupaten Sanggau, rapat tersebut juga diikuti Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Sanggau dan Kepala SLB Pusat Damai Kecamatan Parindu.
Ketua NPCI Kabupaten Sanggau Simson Abraham Situmorang menyampaikan rapat ini bertujuan untuk membahas dan memastikan kesiapan segala aspek terkait persiapan rangka menghadapi Perparprov Kalbar yang akan dilaksanakan pada akhir November 2023 di Pontianak.
“Rapat koordinasi ini penting dalam memastikan segala persiapan yang akan dilakukan berjalan dengan baik. Saat ini kita mendata calon atlet yang akan mengikuti kejuaraan tersebut, serta membahas apa saja yang diperlukan dalam menghadapi Perparprov nanti termasuk pendanaannya,”kata Simson.
Simson mengatakan dalam proses perekrutan atau pendataan atlet juga bekerja sama dan berkoordinasi dengan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporpar) Kabupaten Sanggau melalui SLB untuk melihat potensi yang ada.
“Mereka yang bisa menjadi atlet dengan kualifikasi disabilitas tuna daksa, tuna grahita, tuna netra, tuna rungu, cerebal paisy, short stature (perawakan) pendek dan paraplegia,” ungkapnya.
Selanjutnya, setelah data atet terkumpul maka akan dilaksanakan Training Center (TC) untuk melihat sampai dimana kemampuan dan semangat atlet menghadapi Perparprov mendatang.
“Kami akui bahwa NPCI Sanggau masih belum mengetahui tentang kemampuan atlet dan peta kekuatan daerah lain karena kami NPCI Sanggau baru dibentuk tahun 2022 dan ini yang pertama kali mengikuti event Perparprov Kalbar, meski dengan berbagai kondisi namun kami berusaha agar para atlet dapat meraih prestasi dan mengharumkan nama Kabupaten Sanggau,” pungkasnya.
