Suaraindo.id – Seorang pemuda bernama Yayan, yang sehari-hari berprofesi sebagai nelayan, dilaporkan hilang sejak Rabu (05/02/2025) setelah tidak kembali usai pamit melaut. Keluarga yang khawatir atas keberadaannya segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, I Made Junetra, menjelaskan bahwa sejak Rabu pagi, korban telah berangkat melaut dan biasanya kembali menjelang sore. Namun, hingga petang dan malam hari, Yayan tidak kunjung pulang, sehingga keluarganya bersama masyarakat sekitar melakukan pencarian namun tidak menemukan keberadaan korban.
“Korban yang merupakan warga Sungai Keran, Kecamatan Sungai Raya, Bengkayang, tidak kembali sehingga keluarga melakukan pencarian dengan dibantu masyarakat sekitar, namun korban tidak ditemukan,” ujar Made Junetra, Kamis (06/02/2025) siang.
Pasca laporan kehilangan diterima, Tim SAR Gabungan segera bergerak melakukan pencarian di sekitar lokasi tempat korban biasa melaut. Setelah beberapa waktu melakukan pencarian, korban akhirnya berhasil ditemukan dalam kondisi selamat.
“Korban tidak bisa kembali lantaran mengalami kerusakan mesin kapal yang digunakannya. Saat ini, korban telah diserahkan kepada pihak keluarga,” jelasnya.
Menanggapi kejadian ini, pihak berwenang mengimbau para nelayan untuk lebih mempersiapkan segala kebutuhan sebelum melaut. Pengecekan perlengkapan dan kondisi kapal sangat penting guna menghindari insiden serupa yang dapat menimbulkan kekhawatiran bagi keluarga di rumah.
Dengan adanya kejadian ini, diharapkan kesadaran para nelayan untuk meningkatkan kewaspadaan dan keselamatan saat melaut semakin meningkat, sehingga kejadian serupa dapat dihindari di masa mendatang.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
