Suaraindo.id – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menyampaikan bahwa progres renovasi Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek menunjukkan perkembangan signifikan. Dari hasil peninjauan lapangan, rumput stadion sudah tumbuh sekitar 90 persen, dan kini memasuki tahap pemeliharaan akhir.
“Saya sudah meninjau langsung ke lapangan. Rumputnya sudah tumbuh 90 persen, tinggal diratakan dan dirapikan,” ujar Edi saat memberikan keterangan pers, Selasa (6/5/2025).
Ia menargetkan, stadion kebanggaan masyarakat Pontianak ini dapat kembali difungsikan dalam waktu dekat, dengan uji coba perdana direncanakan saat Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025.
Menurutnya, masih ada beberapa bagian lapangan yang memerlukan perataan, terutama area yang belum rata sempurna.
“Masih ada beberapa benjolan, artinya perlu diratakan dengan mesin gilas. Harapannya, dalam waktu dekat sudah bisa dilakukan uji coba,” tambahnya.
Renovasi Lapangan Keboen Sajoek dimulai sejak Juli 2024. Selama proses revitalisasi, seluruh kegiatan olahraga yang biasa digelar di lokasi ini dialihkan sementara ke tempat lain.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Pontianak, Rizal Almutahar, menjelaskan bahwa renovasi tidak hanya menyasar rumput lapangan, tetapi juga menyeluruh pada saluran drainase dan tribun penonton.
Yang paling utama kami benahi adalah permukaan lapangan. Sebelumnya, kondisinya sudah tidak sesuai standar karena terdapat bagian yang cekung. Begitu juga dengan sistem pembuangan air yang harus diperbaiki,” kata Rizal.
Ia menambahkan, posisi strategis Lapangan Keboen Sajoek yang berada di pusat kota menjadikan tempat ini sebagai destinasi utama masyarakat untuk berolahraga, khususnya sepak bola.
“Antusiasme warga sangat tinggi. Karena letaknya yang strategis, lapangan ini selalu jadi pilihan utama masyarakat untuk berolahraga,” pungkasnya.
Dengan rampungnya renovasi ini, Pemerintah Kota Pontianak berharap Lapangan Keboen Sajoek bisa kembali menjadi simbol kebanggaan olahraga kota, sekaligus fasilitas publik yang representatif dan berstandar nasional.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
