Suaraindo.id – Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi Burdadi, menghadiri Pengukuhan dan Rapat Kerja (Raker) DPD Perempuan ICMI Kabupaten Mempawah Tahun 2025 yang berlangsung di Balairung Setia, Kantor Bupati Mempawah, Rabu (7/5/2025).
Dalam sambutannya, Wabup Juli menyampaikan ucapan selamat kepada jajaran pengurus yang baru dikukuhkan, serta menekankan pentingnya menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan komitmen.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Mempawah, saya mengucapkan selamat atas dikukuhkannya Perempuan ICMI Kabupaten Mempawah. Laksanakan amanah ini dengan baik, dan kuatkan komitmen untuk memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.
Juli juga berharap Perempuan ICMI dapat menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mendukung visi, misi, dan kebijakan pembangunan. Menurutnya, keberadaan organisasi ini diharapkan mampu membawa perubahan signifikan, khususnya dalam pemberdayaan perempuan dan pembangunan umat.
“Perempuan ICMI tidak hanya melaksanakan programnya sendiri, tapi juga harus berperan aktif dalam setiap kegiatan pembangunan daerah dan umat. Ini adalah momen strategis untuk menunjukkan peran cendekiawan muslimah dalam pembangunan,” tambahnya.
Sebagai bagian dari organisasi intelektual Islam, Wabup menekankan agar Perempuan ICMI mampu menyerap aspirasi masyarakat, serta tanggap terhadap dinamika sosial dan perkembangan kehidupan keagamaan.
“Mari bersama-sama membangun Perempuan ICMI yang kuat, inovatif, dan berdaya saing. Kita harapkan kontribusi nyata untuk kemajuan Kalimantan Barat, khususnya di Kabupaten Mempawah,” tutupnya.
Dalam kegiatan tersebut, Tutik Rusmawati resmi dikukuhkan sebagai Ketua DPD Perempuan ICMI Kabupaten Mempawah bersama jajaran pengurus lainnya oleh Ketua DPW Perempuan ICMI Kalbar, Marti Abdul Majid.
Acara turut dihadiri oleh Sekda Mempawah Ismail, Ketua ICMI Orwil Kalbar Gusti Hardiansyah, Kakan Kemenag Mempawah Ikhwan Pohan, jajaran Forkopimda, serta perwakilan organisasi perempuan seperti Persit KCK Cabang XLV Dim 1201/Mph dan Bhayangkari Cabang Mempawah.
Kehadiran berbagai tokoh ini menandai sinergi kuat antara pemerintah, organisasi masyarakat, dan institusi keagamaan dalam membangun daerah melalui peran strategis perempuan cendekiawan muslimah.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
