Suaraindo.id – Warga di sekitar Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Pontianak Kota, dikejutkan oleh robohnya sebuah bangunan tiga lantai yang sudah lama tidak berpenghuni, pada Senin (3/11/2025) pagi. Peristiwa itu menimbulkan suara keras yang sempat membuat panik masyarakat sekitar, meski beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Salah satu saksi mata, Mufli, yang merupakan pegawai toko di dekat lokasi kejadian, menuturkan bahwa sebelum bangunan ambruk, dirinya sempat mendengar suara aneh dari arah bangunan tersebut.
“Sebelum roboh, kami dengar suara seperti pecahan keramik dari sisi bangunan. Tidak lama kemudian langsung ambruk dan menimbulkan suara sangat keras,” ujarnya.
Menurut Mufli, saat kejadian kondisi jalan sedang sepi. Hal itu membuat tidak ada warga yang melintas di depan bangunan, sehingga tidak menimbulkan korban luka maupun jiwa. Namun, suara runtuhan yang keras membuat warga sekitar berhamburan keluar rumah.
“Kondisi jalan saat itu sepi sehingga tidak ada korban. Tapi suaranya keras sekali, bikin kaget warga sekitar,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua RT setempat, Heri, mengatakan bahwa bangunan tersebut sudah lebih dari lima tahun tidak ditempati dan tidak diketahui secara pasti siapa pemiliknya. Pihak RT bahkan telah melaporkan kondisi bangunan yang membahayakan itu sebelum peristiwa terjadi, namun belum mendapatkan tanggapan dari pihak terkait.
“Bangunan ini memang sudah lama kosong, lebih dari lima tahun. Kami sudah melaporkan agar ditinjau, tapi belum ada tindakan. Sekarang setelah roboh, kami minta agar lokasi ini dijaga supaya tidak ada orang yang mengambil barang dari reruntuhan,” jelas Heri.
Akibat peristiwa ini, dua bangunan di sisi samping dan belakang turut terdampak, karena tertimpa reruntuhan material. Salah satu di antaranya merupakan toko aneka elektronik yang mengalami kerusakan di bagian atap dan dinding belakang.
Petugas dari BPBD dan Satpol PP Kota Pontianak telah berada di lokasi untuk melakukan penyisiran dan pengamanan area. Hingga kini, reruntuhan bangunan masih dalam proses pembersihan sambil menunggu hasil pemeriksaan teknis dari instansi terkait.
Peristiwa ini menjadi peringatan bagi pemilik bangunan kosong agar lebih memperhatikan kondisi fisik properti mereka, demi mencegah insiden serupa di kemudian hari.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS













