![]() |
BANTUAN. NU dan GP Ansor Sanggau menyerahkan APD kepada pihak puskesmas pada Senin (27/4/2020). |
*Turut santuni fakir miskin dan guru ngaji
Suaraindo.id– Satuan tugas (Satgas) Nahdlatul Ulama (NU) dan Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Sanggau pada Senin (27/4/2020) menyerahkan bantuan berupa alat pelindung diri atau APD kepada petugas kesehatan di dua puskemas yang ada di Kota Sanggau.
Ketua NU Sanggau, Toyib Saefudin Alayubi mengajak kepada semua lapisan masyarakat untuk sama–sama berperan dalam memerangi wabah Coronavirus atau Covid–19 yang tengah meresahkan masyarakat.
“Hari ini kami mengunjungi dua puskemas untuk memberikan bantuan APD. Dua puskesmas itu yakni puskesmas yang berada di Beringin dan puskesmas yang berada di Lingkungan Kantu, Kelurahan Tanjung Sekayam,” ujarnya.
Dirinya juga mengajak masyarakat Sanggau untuk mentaati anjuran dan imbauan pemerintah dalam konteks pencegahan wabah tersebut. “Taati dan laksanakan anjuran pemerintah untuk social distancing dan physical distancing. Gunakan masker jika keluar rumah, cuci tangan setelah beraktivitas di luar rumah dan tetap konsumsi makanan atau minuman yang mengandung vitamin untuk meningkatkan imunitas tubuh,” ajaknya.
Toyib juga mengucapkan selamat melaksanakan ibadah puasa bagi umat Islam di Bumi Daranante serta menyarankan agar mengikuti protokol kesehatan dan imbauan pemerintah serta fatwa MUI.
“Salat berjamaah, berbuka puasa, tarawih, tadarus Alquran dan sahur tetap dilaksanakan di rumah dengan keluarga. Semoga segala aktivitas di rumah kita masing–masing bernilai pahala di sisi Allah Subhanahu Wata’ala,” katanya.
Sementara itu, Ketua GP Ansor Sanggau, Amin Sukur mengatakan keterlibatan NU beserta Ansor dalam menangani wabah Covid–19 adalah bagian dari ikhtiar NU dan GP Ansor Kabupaten Sanggau dalam memutus mara rantai penyebaran virus tersebut, khususnya di Kabupaten Sanggau.
“Selain memberikan edukasi pencegahan Covid–19, kami juga memberikan dukungan pelaksanaan protokol kesehatan di Puskesmas Tanjung Sekayam dan Beringin melalui penyerahan APD berupa masker dan sarung tangan serta memberikan bantuan sosial ke fakir miskin dan guru ngaji,” terang dia.
“Tahap pertama ada sekira seratus paket sembako yang kita bagikan ke warga miskin dan guru ngaji. Aksi ini akan kami lakukan hingga akhir ramadan dan wabah ini selesai,” tambah dia. (R_209)