Suaraindo.id- Pangdam XII/Tanjungpura Mayor Jendral TNI Muhammad Nur Rahmad meresmikan makan pahlawan nasional Gusti Abdurrani Pangeran Natakusuma di komplek makan Kraton Ismahayana, Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak selasa (3/11/2020).
Kegiatan tersebut pun turut dihadiri langsung oleh Bupati Landak Karolin Margret Natasa, Ketua DPRD Landak Heri saman, Kapolres Landak AKBP Ade Kuncoro, Kepala Pengadilan Negeri Ngabang, Komandan Yon Armed 16 Komposit, Komandan Kodim 1201 Mempawah, Camat Ngabang, Keluarga dari Pangeran Mangku Gusti dan Seluruh Keluarga Besar Keraton Ismahayana Ngabang.
Ketua DPRD Kabupaten Landak Heri saman mengaku sangat menyambut baik dengan adanya renovasi terhadap makam pahlawan asal Kabupaten Landak tersebut.
“Pada kesempatan ini kita bersama-sama menghadiri peresmian makam pahlawan nasional yang berasal dari Kabupaten Landak yaitu makam Pangeran Natakusuma atau Gusti Abdurrani yang sudah diusulkan oleh para ahli waris dan Pemerintahan Kabupaten Landak serta Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat beberapa tahun yang lalu dan sudah membuahkan hasil yang mana sudah diakui bahwa Pengeran Natakusuma ini adalah pahlawan dalam melawan penjajahan Belanda dalam merebut Kemerdekaan, dan sejarah perjuangannya pun sudah tergambar dengan jelas,” ungkap Heri Saman.
Heri Saman juga bersyukur bahwa pahlawan yang berasal dari Kabupaten Landak ini sudah diakui oleh pemerintah. Serta dapat menjadi semangat bagi masyarakat Kabupaten Landak untuk mengenang nilai-nilai perjuangan Pangeran Natakusuma dan semangat dalam menghadapi situasi saat ini.
Ia juga mengaku sangat berterima kasih kepada Pangdam XII/Tpr yang sudah meresmikan makan tersebut.
“Ini tentunya moment yang baik bagi kita, dalam rangka menyambut hari pahlawan pada tanggal 10 november beberapa hari kedepan, maka diresmikan juga renovasi makam pahlawan nasional asal Kabupaten Landak ini,” tambah Heri saman.
Sementara itu, Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengatakan bahwa Kementerian Sosial Republik Indonesia memberikan tujuh kriteria yang harus dimiliki seorang individu untuk dapat diakui serta mendapatkan gelar pahlawan nasional.
“Tujuh kriteria ini tidak mudah kita membuktikannya dan saya rasa pihak keluarga dan ahli waris telah berupaya untuk mengumpulkan bukti-bukti sejarah membuktikan perjuangan salah satu masyarakat Kabupaten Landak,” jelas Bupati Landak.
Disisi lain Pangdam XII/Tanjungpura Mayor Jendral TNI Muhammad Nur Rahmad mengatakan bahwa kehadiran Pangeran Natakusuma tentunya sangat membekas bagi masyarakat di Kabupaten Landak. Ia berharap dengan peresmian makam pahlawan di Kabupaten Landak dapat memberikan nilai sejarah bagi masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Landak.
“Semoga ini dapat menjadi tempat sejarah khususnya di Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat dengan adanya makam-makam pahlawan,” tutup Pangdam XII/Tpr.