Suaraindo.id—Ketua Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Siloam di Sintang, Bili Grim mengatakan disaat Pandemi Covid 19, minat masyarakat yang ingin mengambil Program kesetaraan Paket A,B, dan C mengalami penurunan, mungkin ini faktor ekonomi masyarakat yang juga ikut menurun.
“Saat ini masyarakat kita sedang dilanda pandemic, sehingga sampai kedunia pendidikan juga ikut kena imbas dari kondisi tersebut, kami menghimbau agar masyarakat, khususnya yang sedang mengenyam pendidikan kesetaraan ditempat kami agar terus membantu Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini dengan menerapkan Prokes 3M yakni wajib memakai masker, wajib menjaga jarak, wajib mencuci tangan serta menghindari kerumunan,”ajaknya.
Ia juga berharap kepada tenaga pendidik serta warga belajar, jika tidak terlalu penting agar tidak bepergian
“Apalagi kedaerah yang rentan penebaran dari virus berbahaya ini, dan kami selalu mengajak agar masyarakat kita tetap menjaga imun tubuh,agar tidak mudah tertular sakita penyakit,”ujarnya.
Dikatakan Bili, sebagai lembaga yang bergerak didunia pendidikan sangat merasa tersentuh dengan kondisi ini, bagaimana tidak yang dulu kita belajar, sekarang harus terbatas karena Covid-19.
“Jika kami sebagai pelaksana kegiatan kesetaraan, dan yang kami didik memang anak-anak putus sekolah serta anak-anak tidak mampu, dan kami berharap semoga covid 19 ini segera berakhir,” harapnya.
