Suaraindo.id—Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, AL Leysandri membuka berlangsung Rapat Koordinasi Pembinaan Agama Katolik se-Kalimantan Barat Tahun 2021 di Hotel Grand Mahkota, Rabu (19/5/2021).
Dalam sambutannya Sekda Kalbar mengatakan pokok-pokok pikiran bisa disampaikan melalui Dewan Imam Uskup. Dia mengungkapkan Gubernur Kalbar bersikap sangat terbuka bagi semua kalangan dan peduli dengan situasi kebutuhan rakyat Kalbar.
“Pak Gubernur ingin supaya Kalbar ini bersatu padu dan tetap kondusif. Kalau tidak, kita akan tertinggal karena infrastruktur masih jauh, ekonomi juga masih jauh, dan untuk itulah maka perlu kebersamaan untuk berpikir membangun Kalbar ini. Ibarat kata Pak Gubernur, beliau itu hanya nahkoda, tetapi kitalah yang memberi masukan, saran, dan pendapat,” ungkap Leysandri.
Dirinya juga mengharapkan, dari pertemuan Rapat Koordinasi ini banyak hal yang bisa ditemukan untuk memperkuat komitmen bersama dan bersinergi sebagai pondasi kerja sama dan komunikasi yang lebih intensif dengan organisasi keagamaan dan tokoh-tokoh agama dalam pembinaan umat.
Melalui kebijakan dan program-program keagamaan yang dilaksanakan, tokoh-tokoh agama memiliki kedekatan dengan umatnya dengan upaya untuk membangun daerah dan perkembangan umat beragama di Provinsi Kalimantan Barat.
“Semoga ini awal yang baik dalam kita membangun Kalbar sebagai Indonesia yang Indah,” harapnya.
Lebih lanjut Sekda Kalbar, AL Leysandri menyampaikan Gubernur Kalbar ingin supaya Kalbar menjadi daerah yang kondusif. Semua suku bangsa yang ada di Kalbar bersatu padu untuk membangun Kalimantan Barat sehingga bisa menjadi daerah yang maju dan sejahtera.
“Bahwa dengan bersatu padunya kita, kita bisa menjadi daerah yang berkompetisi yang lebih baik lagi, terutama dalam membangun kemajuan anak-anak kita,” jelasnya.
