Delapan Ribu Pelamar CPNS Mulai Bersaing Ikuti Tes SKD

  • Bagikan

SuaraIndo.id— Sebanyak 8.487 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang lulus seleksi Administrasi mulai bersaing mengikuti tes Seleksi Kompetisi Dasar (SKD), di ruang Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Pemberdayaan dan Sumber Manusia (BKPSD) Kabupaten Lombok Timur.

Tes SKD ini dilakukan empat sesi, satu hari diikuti dua ratus peserta untuk formasi Calon Pegawai Negeri Sipil. Untuk mengurangi keramaian karena dimasa Pandemi Covid-19, BKPSDM Lombok Timur membatasi peserta hingga 50 orang per sesi.

Kepala BKPSDM Kabupaten Lombok Timur Salmun Rachman mengatakan dari pelamar yang mengajukam administrasi sebanyak 10 ribu 28 orang. Namun yang lulus administrasi hanya 8.487 orang.

Sementara formasi atau kuota CPNS yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan RB) untuk Lombok Timur pada tahun 2021 ini sebanyak 509 formasi. Yang terbagi, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru sebanyak 264, untuk Kesehatan 130 formasi, dan untuk CPNS 107.

Pelaksanaan seleksi tetap berjalan. Pada sesi pertama, dari absesnsi, semua peserta hadir. Untuk mengikuti tes SKD, semua peserta diwajibkan menunjukkan bukti swab anti gen, bukti vaksinasi atau VCR. “Salah satu dari persyaratan tersebut harus di tunjukkan,” kata Salmun, saat ditemui diruang kerjanya, Rabu 8 September 2021.

Bukti swab yang ditunjukkan harus menunjukkan tidak terkonfirmasi fositif. Dengan begitu peserta diperbolehkan mengikuti tes SKD. Ini merupakan persyaratan wajib yang telah ditetapkan oleh Menpan RB.

“Syarat ini yang mebedakannya, dibandingkan seleksi CPNS tahun sebelumnya,” Sambung Salmun.

Salmun menambahkan tambahan persyaratan lainnya yakni, semua peserta diharuskan siap deklarasi sehat. Ini disampaikan kepada panitia pada saat registrasi dilakukan.

Penulis: NanangEditor: Redaksi
  • Bagikan