Suaraindo.id- Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Sumbar Nyatakan lulusan bimtek Jitupasna sudah masuk dalam kategori relawan bencana.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kabid Rehap dan Rekontruksi BPBD Sumbar, Suryadi Eviontri saat penutupan Bimtek Jitupasna Kelompok VIII di hotel berbintang di kota padang, Jumat Malam (1/1/2021).
“Kami tidak lagi melihat profesi bapak ibu, mau relawan, masyarakat atau jurnalis, dengan Ilmu yang didapatkan semua sudah termasuk relawan bencana” ucap Suryadi Eviontri.
Suryadi menyebutkan ilmu yang didapat dalam bimtek jitupasna yang digelar BPBD Sumbar dapat digunakan ketika didaerah peserta mengalami bencana nantinya.
“saya berharap pada ibu bapak untuk terpanggil hatinya menjadi relawan membantu BPBD dalam melakukan penghitungan cepat pasca bencana ketika berada di dekat suatu bencana,” ucapnya.
Ia juga menghimbau kepada peserta untuk menjaga marwah lambang BPBD dan digunakan pada tempatnya.
“saya meminta kepada seluruh peserta yang sudah selesai mengikuti bimtek ini untuk tetap menjaga marwah BPBD dengan lambang segitiga siku yang ada pada rompi, topi, baju serta tas yang didapat” katanya.
Ditambahnya, Seluruh perlengkapan yang di dapat peserta bisa dipakai dimana saja nantinya suatu bencana dan diharapkan ilmu yang didapat bisa menolong masyarakat dalam percepatan penanggulangan bencana.
“berbangga lah bapak ibu, karena perlengkapan dan ilmu yang didapat dalam bimtek jitupasna bisa dipakai dimana saja wilayah terjadi bencana, dan tolonglah mereka untuk percepatan penanggulangan bencana” tutupnya.