Bupati Banyuasin Safari Ramadhan Di Selat Penuguan

  • Bagikan
Foto Bupati Banyuasin Askolani saat melaksanakan Safari Ramadhan di Desa Wonodadi, Kecamatan Selat Penuguan, Kabupaten Banyuasin

SuaraIndo.Id, Bupati Banyuasin  melaksanakan Safari Ramadhan di Desa Wonodadi, Kecamatan Selat Penuguan, Kabupaten Banyuasin, kedatangan Bupati Banyuasin disambut masyarakat Desa Wonodadi secara antusias. Kegiatan dibuka Pukul 16.30 Wib. Senin, (28/3/23). Kemarin.

Syamsudin Camat Selat Penuguan, mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan bantuan dari Bupati Banyuasin kepada Kecamatan Selat Penuguan.

“Kita patut berterima kasih atas kunjungan dan peresmian Kantor Camat kita, sudah berapa lama kita menantikan di masa Bupati Banyuasin ini kita baru bisa menempati kantor yang representatif,”Kata Camat Selat Penuguan, Syamsudin, Ketika dihubungi, Jumat, (31/03/23).

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Banyuasin, Iriawan Setiawan. Mengatakan Pihaknya mendukung kegiatan safari Ramadhan yang dilaksanakan oleh Pemkab Banyuasin, pihaknya juga memberikan bantuan pembangunan gedung Korwil Kecamatan Selat Penuguan.

Bupati Banyuasin. H. Askolani, SH. MH, mengatakan kedatangannya ke Desa Wonodadi merupakan agenda rutin baginya dan Safari Ramadhan di Desa Wonodadi merupakan Safari Ramadhan yang cukup lengkap.

“Tahun 2020-2021, tidak kami laksanakan safari Ramadhan ini , 2022 kami laksanakan namun tidak bisa bebas, 2023 kali ini kita kembali laksanakan, kemarin kami mendapat telegram dari Presiden larangan menggelar Buka bersama, namun setelah kita kroscek dan di klarifikasi oleh pihak istana, ternyata larangan tersebut untuk buka bersama di hotel mewah, dan tempat hiburan antara pejabat dan pejabat.,”Katanya.

Dilanjutkannya, Kita sudah menghitung anggaran untuk pembangunan Jalan di Kecamatan Pulau Rimau dan Selat Penuguan ini, semua daerah membutuhkan pembangunan. Namun kami mencari langkah strategis,

“Untuk pembangunan infrastruktur di Kecamatan ini Alhamdulillah di setujui oleh DPRD dan usulan dari Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin Dapil Pulau Rimau itu sendiri, akhirnya kita bisa merasakan jalan yang mulus,”ucapnya.

Ditegaskan Askolani, Satu Periode tidak selesai membangun Jalan di Kabupaten Banyuasin, maka saya yakin untuk masyarakat di Pulau Rimau dan Selat Penuguan ini, belum di bangun saja kami sudah menang 70%.

“Saya tetap berpasangan dengan H. Slamet, tetapi memang yang namanya hidup kita hanya berusaha, kita boleh berencana namun Allah yang menentukan, “tegasnya.

Masih dikatakannya, 18 September mendatang kami akan habis masa kerja, kami berpasangan jika masih memenuhi syarat, jika masih mendapatkan dukungan.

“Saya dan wakil Bupati Banyuasin memohon maaf bila selama menjabat belum maksimal, melakukan kesalahan dan kekhilafan, menuju 6 bulan ke depan, saya minta doa dari masyarakat semua.”tukasnya.

  • Bagikan