DPRD Palangka Raya Segera Miliki Gedung Baru, Ketua Dewan Harapkan Pindah Secepatnya

  • Bagikan
Ketua DPRD Kota Palangka, Sigit K Yunianto

Suaraindo.id – DPRD Kota Palangka tidak lama lagi akan menempati gedung baru dengan suasana ruang kerja yang baru tentunya, gedung DPRD Kota Palangka Raya yang selama ini di gunakan baik tanah dan lahan merupakan aset milik pemerintah provinsi Kalteng yang di pinjamkan kepada pemerintah Kota Palangka Raya. Sementara gedung DPRD Kota Palangka Raya yang baru di bangun sudah layak untuk ditempati.

Oleh sebab pihak DPRD Kota Palangka Raya merasa sangat optimis pihaknya akan segera pindah dan menempati gedung baru yang masih satu kawasan atau Satu komplek dengan gedung perkantoran milik pemerintahan Kota Palangka Raya yang ada di jalur lingkar dalam Kota Palangka Raya, tepatnya di jalan Ir.Soekarno.

Ketua DPRD Kota Palangka, Sigit K Yunianto saat ditemui di Kantor DPRD Kota Palangka, memberikan apresiasi dan merasa optimis kepada pemerintah Kota Palangka bahwa Pembangunan fisik sudah rampung dan sudah tahap finishing.

“Kalau kita perhatikan saat ini gedung lama ini saja sudah tidak mungkin lagi untuk di rombak atau diperluas untuk menambah ruangan, contohnya ruangan wartawan yang sempit, ditambah lagi ruang rapat Komisi yang mejanya saja sudah gandeng begitu. Dan untuk Kantor dewan yang baru telah sepenuhnya rampung dan sudah finishing, ” beber Sigit kepada wartawan, Rabu ( 12/07/2023).

Legislator dari PDI Perjuangan tersebut mengungkapkan bahwa untuk area gedung DPRD Kota Palangka Raya yang baru dibangun itu, hanya tinggal luar gedung yang perlu sedikit dirapikan seperti halaman dan jalan dengan menggunakan alat berat.

” Kantor itu hanya depannya saja yang perlu dilakukan penataan tinggal di greader selesai lah sudah, menurut saya kalau bisa pindah secepatnya saja, kalau bisa ya September lah, dan nantinya akan saya resmikan bersama Walikota Palangka Raya,” ungkapnya lagi.

Lebih lanjut Sigit juga mengatakan bahwa dirinya akan membangun gedung pertemuan yang ia sebut sebagai rumah Aspirasi, yang merupakan wadah masyarakat untuk berdiskusi dan berdialog dengan anggota dewan.

“Saya akan bangun rumah aspirasi di belakangnya itu, sebagai tempat pertemuan untuk warga dengan anggota dewan jadi tidak perlu demo, sampaikan saja di tempat itu jadi tidak kepanasan, tidak perlu sewa sound sistem bahkan kita siapkan konsumsi, ” imbuhnya.

Rumah tersebut seperti aula namun terbuka bentuk fisiknya, yang kita utamakan dialog sesuai sila ke-4 Pancasila Musyawarah untuk mufakat.

“Jadi Kita harapkan tahun ini kita sudah pindah lah, coba kalian lihat sendiri ruangan kita sudah tidak representatif dan yang ada ini kita serahkan ke Provinsi, karena disana sudah sesuai site plane yang memang direncanakan sejak lama. Dan untuk bangunan rumah aspirasi pun terbuka jadi disana kita bangun dialog untuk musyawarah mencari solusi ” tutup Sigit.

  • Bagikan