Suaraindo.id-Salah satu program studi di Magister atau Strata Dua (S2) Universitas Tanjungpura (Untan ) Pontianak diduga ada ‘joki’ yang meloloskan oknum mahasiswa ‘bodong’ di Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) dengan keluar nilai mata kuliah. Padahal oknum mahasiswa tersebut tidak pernah mengikuti proses perkuliahan, baik secara online atau tatap muka pada angkatan tahun 2021.
“Saya heran, informasi ada oknum mahasiswa yang tidak pernah masuk kuliah, nilainya muncul di SIAKAD,”ungkap salah satu alumni di prodi tersebut yang namanya enggan disebut.
Menurut sumber itu, pada semester pertama di kelasnya hanya ada 7 mahasiswa dan masuk semester dua, terdapat 1 mahasiswa mundur. “Jadi kami sisa 6 orang dan sudah lulus dan wisuda semua,”ujarnya.
Informasi yang dihimpun Suarakalbar.co.id, sejumlah nilai mata kuliah oknum mahasiswa bodong tersebut muncul, padahal selama ini tidak pernah masuk kuliah. Bahkan 6 mahasiswa S2 disalah satu prodi itu sudah lulus dan wisuda semua. Sementara, muncul ada mahasiswa yang diduga bodong saat ini sedang mengurus proposal tesis dan muncul di SIAKAD.
Seperti diketahui, SIAKAD Untan adalah sistem informasi yang digunakan oleh mahasiswa Untan untuk menunjang perkuliahannya.
Fitur SIAKAD Untan diantaranya terdapat grafik akademik yang menampilkan perkembangan akademik mahasiswa setiap periode perkulihan melalui grafik yang interaktif. Kemudian Nilai Mata Kuliah yang memberikan mutu dan nilai terhadap aktivitas perkulihan mahasiswa setiap mata kuliah. Selanjutnya Monitoring Bimbingan yakni melakukan evaluasi monitoring secara online terhadap mahasiswa bimbingan akademik.
Sementara itu, Wakil Rektor I Untan Pontianak, Dr. Hasyim Azizurahman, Sh.M.Hum dan Rektor Untan Pontianak Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si dikonfirmasi Suarakalbar.co.id melalui pesan WhatsApp tidak membalas.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
