SuaraIndo.id – PT Karya Mandiri Propertindo Utama sukses menggelar acara akad massal hari ini, berkolaborasi dengan Bank BTN, BTN Syariah, dan Bank Sumsel Babel, digelar di Ballroom Hotel Novotel Palembang, Rabu (26/6/24).
Acara tersebut diikuti oleh sekitar 150 nasabah yang membeli rumah di perumahan Karya Mandiri. Inisiatif ini merupakan bagian dari program pemerintah yang bertujuan menyediakan rumah subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan gaji maksimal Rp.8 juta per bulan.
Direktur Utama PT Karya Mandiri Propertindo Utama, Didiyanto, menjelaskan bahwa ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh calon pembeli rumah subsidi.
“Kriteria pertama adalah calon pembeli belum pernah memiliki rumah. Kedua, rumah ini khusus untuk masyarakat berpenghasilan rendah dengan gaji maksimal Rp8 juta per bulan. Jadi, jika gaji di atas Rp8 juta, mereka tidak bisa mengambil rumah subsidi ini,” jelasnya.
Didi melanjutkan, peserta acara datang dari berbagai daerah, seperti Muara Enim, Palembang, dan Banyuasin. Meskipun belum ada instansi khusus yang bergabung, PT Karya Mandiri Propertindo Utama berharap dapat terus bekerja sama dengan Bank BTN, BTN Syariah, dan Bank Sumsel Babel dalam memfasilitasi pembelian rumah subsidi.
Acara ini juga menawarkan berbagai promo khusus untuk nasabah, termasuk bebas biaya proses dan pemasangan pompa air gratis.
“Yang penting, nasabah adalah Warga Negara Indonesia (WNI) dan belum pernah memiliki rumah sebelumnya,” tambah Didiyanto.
Rumah yang ditawarkan memiliki tipe 36 dengan luas tanah 90 meter persegi. PT Karya Mandiri Propertindo Utama berencana untuk terus mengadakan acara serupa di masa mendatang.
“Tahun ini sudah merupakan tahun keempat kami mengadakan acara akad massal ini. Kami berencana untuk mengadakan acara serupa pada bulan Agustus mendatang dengan target sekitar 300 unit rumah di tiga lokasi berbeda yaitu Kecamatan Gandus, Kecamatan Sematang Borang, dan Kecamatan Talang Keramat di Banyuasin,” ungkapnya.
Untuk mendukung program ini, PT Karya Mandiri Propertindo Utama menawarkan promo khusus berupa DP yang semula Rp6 juta menjadi cukup Rp2 juta.
“Dengan target total 1.200 unit rumah yang akan dibangun, kami berharap dapat merealisasikan pembangunan sekitar 975 unit rumah tahun ini. Hingga saat ini, sudah terlaksana sekitar 550 unit rumah,” jelas Didiyanto.
Terakhir, Didiyanto mengungkapkan harapannya adalah untuk menciptakan hunian rumah subsidi yang layak bagi masyarakat Palembang dan sekitarnya, serta membantu pemerintah dalam menyediakan persediaan rumah yang sangat dibutuhkan
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
