Suaraindo.id– Sebanyak 18 generasi muda dari berbagai kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu ikut serta dalam gelaran audisi Duta Genre. Nantinya Duta Generasi Berencana (Genre) diharapkan dapat membantu menekan stunting di Kalimantan Barat.
Kaper BKKBN Kalbar, Pintauli Romangasi Siregar mengajak para duta untuk memiliki komitmen berperan aktif dalam meningkatkan capaian program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana). Dalam menghadapi perubahan di era digital, berkolaborasi dan menjalin kemitraan lebih luas.
“Saya berharap para duta Genre ini mampu menjadi duta dalam menyebarluaskan, mengedukasi dan mempromosikan program-program terkait pencegahan stunting dari hulu,” kata Pintauli Senin (29/07/2024) siang.
Dirinya menjelaskan pembinaan ketahanan remaja merupakan program yang dikembangkan dalam penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja. Lalu berkarir dalam pekerjaan terencana dan menikah dengan penuh perencanaan sesuai fase reproduksi sehat.
“Mengingat perkembangan remaja terjadi dalam jaringan yang tidak terputus antara keluarga, teman sebaya, sekolah, lingkungan, komunitas, media, dan faktor struktural, negara, lingkungan mikro seperti teman sebaya, orangtua, dan sekolah merupakan yang paling berpengaruh,” jelasnya.
Selain itu peran duta genre juga Terutama dalam upaya mendaratkan kebiasaan akan pengaturan pola konsumsi dan penggunaan tablet tambah darah. Hal ini dalam upaya untuk mendukung visi Presiden Indonesia 2019-2024 yang salah satunya pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan program prioritas nasional.
“Untuk mendukung pencapaian target nasional maka pelaksanaan audisi Duta GenRe 2024 perlu dilakukan,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut Pintauli juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu yang berhasil menekan prevalensi stunting turun sebanyak 21,2 persen menjadi 16,7 persen pada 2023. Ia mengingatkan upaya-upaya intervensi dalam mencegah dan mempercepat penurunan stunting tetap perlu dilakukan.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS