Berpengalaman, Junaidi-Suprapto Jadi Representasi Anak Muda di Pilkada Ketapang

  • Bagikan
Calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang Pilkada 2024 Junaidi- Suprapto saat memberikan keterangan pers di media center KPU Ketapang, Kamis (29/8/2024) petang. (Suaraindo.id/Adh)

Suaraindo.id – Tiga bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Ketapang telah mengikuti tahapan tes kesehatan yang sudah ditetapkan KPU yakni 31 Agustus sampai dengan 2 September 2024, di rumah sakit umum daerah Soedarso Pontianak.

Selanjutnya bapaslon bupati dan wakil bupati Ketapang akan mengikuti tahapan selanjutnya, yakni menunggu proses Verifikasi berkas oleh KPU Ketapang, dan 3 bapaslon tersebut akan ditetapkan menjadi calon pada 22 September, serta pengundian dan penetapan nomor urut di tanggal 23 September 2024.

Salah satu pasangan bakal calon yakni Junaidi-Suprapto dinilai menjadi representasi anak muda dalam kontestasi Pilkada Ketapang 2024.

Berbekal pengalaman dalam dunia politik dan Pemerintahan yakni sebagai Anggota DPRD dan Wakil Ketua DPRD Ketapang, pasangan berjargon ‘Ketapang Betuah’ ini dapat menjadi magnet bagi para generasi milenial dan anak muda.

Wakil Ketua Bidang Pemilu yang juga Ketua Garda Pemuda NasDem, M. Eri Setyawan, M. S.Sos, M.A.P, menilai bahwa pasangan Junaidi-Suprapto menjadi pilihan utama bagi pemilih muda, khususnya generasi milenial dan Gen Z yang saat ini mendominasi populasi di Ketapang.

Menurut anggota DPRD terpilih ini, bahwa Junaidi adalah pasangan yang sangat dekat dengan pemuda, organisasi kepemudaan, perkumpulan dan kelompok pemuda di Ketapang. Kerena menurutnya, Junaidi telah berpengalaman memimpin beberapa organisasi salah satunya menjadi ketua DPD KNPI kabupaten Ketapang.

“Secara usia, pak Junai masih relatif muda, dengan pengalamannya menjadi Wakil Ketua DPRD di usia yang relatif muda, juga pernah memimpin beberapa organisasi kepemudaan salah satunya KNPI, Pak Junai pantas dijadikan pilihan utama kaum milenial atau Gen Z Ketapang” ungkapnya kepada jurnalis Suaraindo.id, (3/8/2024).

Menurut Generasi milenial merupakan bagian yang penting pada Pilkada serentak tahun 2024. Faktor politik yang mempengaruhi sikap pemilih milenial antara lain kesadaran akan kredibilitas calon dan relevansi program-program mereka, pilihan ideologis dan nilai politik, transparansi dan akuntabilitas politik serta media dan kampanye politik.

Mengutip pendapat Asep Setiawan, Dosen Magister lImu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta, generasi milenial saat ini khususnya Mahasiswa, peduli terhadap politik baik di tingkat nasional maupun daerah. Mereka berkeinginan ada keterwakilan pemuda dalam Pilkada, juga mereka mencoba untuk memahami dengan jelas kebijakan politik, sumber daya yang digunakan, dan integritas calon serta partai politik.

“Pemilih milenial menjadi penentu dalam Pilkada serentak 2024, pemuda adalah salah satu pemilih yang kritis, mereka peduli terhadap keterwakilan pemuda dalam kontestasi Pilkada, Kesadaran mengenai kualitas transparansi dan akuntabilitas calon juga dapat memengaruhi tingkat partisipasi generasi milenial,” katanya.

Sekadar diketahui, pasangan Junai – Suprapto tercatat sebagai pendaftar kedua di KPU Ketapang. Duet pasangan berpengalaman ini diusung 3 Partai, yakin PDIP, Nasdem dan PPP.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan