Suaraindo.id – Pemerintah Kabupaten Bengkayang melalui Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata semakin gencar mengembangkan potensi wisata di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, terutama di Desa Wisata Jagoi Babang. Inisiatif ini bertujuan memperkenalkan destinasi alam dan budaya yang unik, sejalan dengan julukan Bengkayang sebagai “1.000 riam,” kepada wisatawan domestik maupun internasional.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Bengkayang, I Made Putra Negara, menyatakan pengembangan sektor pariwisata menjadi fokus utama pemerintah daerah. “Pengembangan pariwisata di Bengkayang adalah langkah strategis untuk meningkatkan perekonomian dan memperkenalkan potensi wisata perbatasan yang unik,” ujar Made pada Sabtu (26/10/2024).
Sejumlah langkah strategis ditempuh untuk mendukung program ini, antara lain:
- Inventarisasi Destinasi Wisata: Pemkab telah melakukan pemetaan wisata alam dan budaya, mulai dari air terjun hingga situs sejarah yang berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut.
- Peningkatan Infrastruktur: Perbaikan jalan menuju objek wisata di jalur Sanggau Ledo hingga Dawar, Kecamatan Tujuh Belas, telah ditingkatkan. Fasilitas umum seperti toilet, tempat parkir, listrik, serta akses internet stabil juga disediakan di lokasi utama seperti Riam Parangek, Riam Pangar, dan Desa Wisata Jagoi Babang.
- Promosi Wisata: Dengan tagline “Bengkayang di Ujung Jarimu,” promosi dilakukan melalui media sosial, website, dan partisipasi dalam pameran pariwisata. Dinas juga menggandeng pelaku industri untuk memperluas jangkauan promosi, terutama di platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok.
- Pengembangan SDM Lokal: Pelatihan dilakukan untuk meningkatkan keterampilan pengelolaan wisata, pelayanan, dan keramahtamahan bagi masyarakat lokal. Tahun ini, sebanyak 10 desa wisata mendapat pelatihan intensif, khususnya di Desa Wisata Jagoi Babang.
“Kami ingin membangun pengalaman wisata yang unik dan berkesan bagi wisatawan, yang sekaligus membawa manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat,” pungkas Made. Pemerintah Kabupaten Bengkayang berharap langkah ini dapat menjadikan daerahnya destinasi wisata favorit bagi pengunjung lokal dan internasional.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS