Suaraindo.id – Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (Ditjen PSDKP) kembali mencatat keberhasilan dalam menjaga sumber daya laut Indonesia. Sebanyak 85 ribu ekor benih lobster berhasil diselamatkan dari upaya penyelundupan ke negara tetangga dengan perkiraan nilai ekonomi mencapai Rp13 miliar.
Menurut laporan dari ANTARA, Direktur PSDKP, Pung Nugroho Saksono, menyampaikan bahwa benih lobster tersebut berhasil diamankan sebelum sempat dipindahkan oleh pelaku ke kapal cepat. Namun, para pelaku penyelundupan berhasil melarikan diri dan kini masih dalam pengejaran pihak berwenang.
“Kami berhasil menggagalkan penyelundupan ini setelah terjadi kejar-kejaran di perairan. Tim patroli laut mengejar pelaku hingga ke Pulau Bulan, Kepulauan Riau, meskipun dalam kondisi gelap di malam hari, kami berhasil mengamankan barang bukti,” ujar Pung Nugroho dalam keterangannya pada Kamis (10/10/2024).
Penyelundupan Benih Lobster ke Vietnam
Para pelaku diketahui membawa benih lobster dalam 49 kotak yang telah dimodifikasi khusus untuk mempertahankan hidup lobster selama perjalanan jauh. Penyelundupan ini diduga berasal dari wilayah Sumatera, dengan tujuan akhir Vietnam melalui jalur transit Singapura.
Pung Nugroho, yang kerap disapa Ipunk, menjelaskan bahwa upaya penyelundupan benih lobster bukanlah kasus yang pertama di wilayah Kepulauan Riau. PSDKP telah berkali-kali menggagalkan penyelundupan serupa, dan upaya perlindungan ini akan terus ditingkatkan.
“Kami akan terus melakukan pendalaman untuk menelusuri siapa pemilik benih lobster ini, serta mengejar jaringan yang terlibat dalam upaya penyelundupan ini. Kami tidak akan berhenti di sini,” tegasnya.
Pung Nugroho menambahkan, kegiatan ilegal seperti penyelundupan benih lobster memberikan dampak besar terhadap ekosistem laut dan merugikan negara secara ekonomi. Oleh karena itu, Ditjen PSDKP berkomitmen untuk terus memperketat pengawasan dan melakukan patroli intensif di wilayah perairan Indonesia, khususnya di wilayah yang menjadi titik rawan penyelundupan.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata dari upaya berkelanjutan pemerintah dalam melindungi kekayaan alam laut Indonesia, sekaligus mencegah kerugian ekonomi akibat aktivitas ilegal. PSDKP juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memperkuat sistem pengawasan laut dan mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan perikanan.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS