Suaraindo.id– Pada Rabu, 2 Oktober 2024, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) berkolaborasi dengan Mahkamah Agung (MA) mengadakan pelatihan sertifikasi hakim pertanahan dan tata ruang di Aula Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian ATR/BPN, Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Acara ini dihadiri oleh Menteri ATR/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Ketua MA, Muhammad Syarifuddin.
Dalam sambutannya, Menteri AHY menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan langkah penting untuk mempersiapkan para hakim di seluruh Indonesia dalam mengatasi berbagai isu, termasuk penyelesaian sengketa dan konflik terkait pertanahan dan tata ruang. “Urusan pertanahan adalah hal yang mendasar dan sangat dinantikan oleh masyarakat, terutama para pencari keadilan. Kehadiran hakim-hakim yang terampil di bidang ini sangat diperlukan,” ujarnya.
Ketua MA, Muhammad Syarifuddin, mengapresiasi inisiatif Kementerian ATR/BPN dalam menyelenggarakan sertifikasi hakim. Ia mengungkapkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 80 hakim, terdiri dari 61 hakim Peradilan Umum dan 19 hakim Peradilan Tata Usaha Negara. “Harapan saya, pelatihan ini akan berlanjut, sehingga kita dapat memenuhi kebutuhan jumlah hakim yang berkualitas di masing-masing peradilan,” tambahnya.
Pelatihan ini menggunakan metode blended learning, yang mencakup pembelajaran mandiri dan tatap muka dengan total 109 jam pelajaran. Materi pelatihan disampaikan oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN, serta sejumlah praktisi berpengalaman.
Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni, serta pejabat tinggi Kementerian ATR/BPN, dan para pemimpin MA.
Dengan pelatihan ini, diharapkan para hakim dapat lebih memahami dan mengatasi berbagai tantangan dalam bidang pertanahan dan tata ruang, sehingga dapat memberikan keadilan yang lebih baik kepada masyarakat.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
