SUARAINDO.ID —- Satuan Lalu Lintas Polres Lombok Timur menekankan pentingnya keselamatan berlalu lintas, terutama di tengah maraknya kegiatan kampanye.
KBO Lantas Polres Lombok Timur Muhammad Anhar mengatakan, korban kecelakaan lalu lintas jauh lebih banyak dibandingkan korban perang.
“Kita seringkali lebih fokus pada konflik dan korban perang, namun nyatanya, korban kecelakaan lalu lintas jauh lebih besar jumlahnya,” tegasnya.
“Bayangkan jika setiap hari ada satu orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas di Lombok Timur, berapa banyak nyawa yang hilang dalam sebulan, setahun?” Lanjutnya, saat menghadiri Pojok Jurnalist FJLT di salah satu lesehan Kabupaten Lombok Timur, Rabu 09 Oktober 2024.
Anhar menambahkan, agar seluruh peserta kampanye selalu menggunakan helm saat berkendara, baik pengendara maupun penumpang.
“Saya mengajak seluruh media untuk ikut serta dalam kampanye keselamatan ini. Mari bersama-sama kita ingatkan masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas,” ujarnya.
Selain itu, Anhar juga menyoroti peran orang tua dalam mendidik anak-anak tentang keselamatan berlalu lintas. Anak-anak di bawah umur merupakan kelompok yang paling rentan menjadi korban kecelakaan.
Oleh karena itu, orang tua harus memberikan pemahaman yang baik tentang tata cara berkendara yang aman.
Selain kepolisian, peran pemerintah daerah dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas juga penting untuk ditingkatkan, dengan perbanyak rambu rambu lalu lintas.
Untuk menekan, Sat Lantas Polres Lombok Timur akan melakukan Operasi Zebra terpusat, mulai tanggal 14 sampai 27 Oktober 2024.
Selain mengingtakan pelaksanan Operasi Zebra, Anhar mengingatkan agar masyarakat selalu tertib saat berkendara dan mengutamakan keselamatan. “Kepala tidak tidak lebih kuat dari aspal,” Ujarnya.
“Sosialisasi sudah dilakukan diberbai tempat, seperti masjid dan sekolah. Tujuannya untuk memberikan pengertian dan pemahaman kepada masyarakat agar tertib berlalu lintas.
