Aloysius Resmi Jabat Ketua DPRD Kalbar, Siap Bekerja Sama dan Terbuka Terhadap Kritik

  • Bagikan
Ketua DPRD Kalbar Aloysius saat diwawancarai. Foto : Suara Kalbar

Suaraindo.id – Setelah penetapan tersangka kepada PAM oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Barat, kursi Ketua DPRD Kalbar sempat kosong. Namun, dalam rapat paripurna DPRD Kalbar, PDI Perjuangan mengusung nama Aloysius sebagai pengganti resmi.

Aloysius menyatakan kesiapannya mengemban amanah partai dan berjanji untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. “Partai telah mengamanahkan kepada saya untuk menjabat Ketua DPRD Kalbar, menggantikan PAM yang saat ini tersandung kasus,” ujar Aloysius pada Senin (04/11/2024). Ia menambahkan bahwa tantangan ke depan cukup besar, namun kerja sama yang baik akan menjadi kunci untuk bersinergi dengan berbagai instansi.

Mengenai program pertama yang akan ia jalankan, Aloysius menegaskan komitmennya untuk melanjutkan agenda yang sebelumnya telah direncanakan namun belum terlaksana. “Prioritas utama adalah mempelajari program yang terjadwal. Karena saya masih baru, kami akan terjun langsung ke lapangan dan memahami kebutuhan di 14 kabupaten dan kota,” jelasnya.

Sebagai sosok yang sudah berpengalaman, termasuk pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Sekadau, Aloysius menegaskan bahwa ia akan menjaga komunikasi yang baik dengan semua pihak dan tidak menutup diri terhadap kritik. “Kami tidak pernah anti kritik. Pendapat, saran, dan himbauan dari berbagai pihak, terutama media, akan kami terima dengan terbuka,” tegasnya. Ia juga mengapresiasi peran media yang aktif melakukan pengawasan dan menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Aloysius berharap sinergi yang terjalin antara DPRD Kalbar dan seluruh instansi serta masyarakat dapat mempercepat pembangunan dan kesejahteraan di Kalimantan Barat. Ia siap menghadapi tantangan dengan semangat kerja sama dan komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas.

  • Bagikan