Presiden Prabowo Dorong Kajian Pembangunan Tanggul Laut Raksasa Jakarta-Cirebon sebagai Bagian PSN 2025

  • Bagikan
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (26/11/2024). foto : suara kalbar

Suaraindo.id – Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan jajarannya untuk mengkaji pembangunan tanggul laut raksasa yang membentang dari Jakarta hingga Cirebon. Proyek ini akan menjadi bagian dari Program Strategis Nasional (PSN) Tahun 2025 dan bertujuan untuk mengatasi ancaman banjir rob, sekaligus memperkuat ketahanan energi dan pangan.

Giant Sea Wall sebagai Solusi Mitigasi Banjir Rob

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjelaskan bahwa proyek ini merupakan lanjutan dari pembangunan tanggul di kawasan Semarang-Demak, yang telah berhasil mengintegrasikan jalan tol dengan pengendalian banjir.

“Arahan Bapak Presiden terkait proyek strategis nasional adalah untuk mengkaji terkait dengan ‘giant sea wall’. Kita sudah buat yang di Semarang-Demak, dan ini minta prioritas mulai dari Jakarta sampai Cirebon,” kata Airlangga saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (27/11/2024).

Rencana Integrasi dan Skema Pembiayaan KPBU

Tanggul laut Jakarta-Cirebon nantinya akan terhubung dengan tanggul pengendali banjir yang sudah dibangun di kawasan Tambaklorok, Semarang, sehingga menciptakan sistem perlindungan terpadu dari ancaman rob di pesisir utara Pulau Jawa.

Presiden juga menekankan pentingnya efisiensi dalam pembiayaan proyek ini melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Skema ini diharapkan dapat mengoptimalkan pendanaan dan menarik investasi dari sektor swasta.

Target Ambisius PSN 2024-2025

Dalam rapat internal terkait pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK) dan percepatan penyelesaian PSN, Presiden meminta agar proyek strategis yang masuk dalam daftar PSN Tahun 2024-2025 dapat diselesaikan sesuai target.

  • 18 proyek strategis ditargetkan selesai pada 2024.
  • 30 proyek strategis akan diselesaikan pada 2025.

Airlangga juga menambahkan bahwa apabila terdapat potensi investasi baru yang terkait dengan proyek PSN, pembahasannya akan dilakukan secara rinci untuk memastikan kelayakan dan keberlanjutannya.

Langkah Menuju Ketahanan Energi dan Pangan

Proyek tanggul laut raksasa ini tidak hanya difokuskan untuk pengendalian banjir, tetapi juga dirancang untuk mendukung ketahanan energi dan pangan melalui integrasi infrastruktur strategis. Hal ini sejalan dengan visi Presiden untuk membangun fondasi ekonomi yang kokoh, terutama di wilayah pesisir yang rentan terhadap dampak perubahan iklim.

Harapan untuk Masa Depan

Pemerintah optimistis bahwa kajian pembangunan tanggul laut Jakarta-Cirebon ini akan menjadi langkah besar dalam memperkuat daya tahan ekonomi nasional dan mitigasi bencana alam. “Ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga upaya kita melindungi rakyat dan memastikan keberlanjutan pembangunan,” tutup Airlangga.

Dengan langkah ini, Indonesia semakin dekat dengan visi membangun infrastruktur yang tangguh, efisien, dan berkelanjutan untuk mendukung kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan