SUARAINDO.ID —– Penjabat Bupati Lombok Timur HM Juaini Taufiq mengatakan, berdasarkan data terbaru, usia harapan hidup di Lombok Timur tercatat mencapai 71,95 tahun, angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan beberapa kabupaten lainnya di NTB.
Di bawah Lombok Timur, ada Kabupaten Lombok Tengah dengan usia harapan hidup 71,59 tahun, disusul Dompu 71,76 tahun, Bima 71,88 tahun, dan Lombok Utara yang tercatat paling rendah dengan angka 71,52 tahun.
Pemerintah Daerah optimis, sektor kesehatan menjadi legacy penting yang diwariskan untuk masyarakat.
Menurut Pj Bupati Lombok Timur, keberhasilan sektor kesehatan ini didorong oleh adanya fasilitas kesehatan yang memadai, termasuk rumah sakit dan puskesmas yang tersebar di berbagai wilayah.
Meskipun demikian, di sektor pendidikan, masih ada tantangan yang perlu diatasi. Rata-rata lama sekolah di Lombok Timur tercatat sebesar 14,07 tahun, hanya kalah dengan Kota Mataram dan Bima, yang masing-masing memiliki angka lebih tinggi.
Hal ini menunjukkan ada kemajuan, karena masih ada ruang untuk peningkatan kualitas pendidikan di wilayah ini.
“Pendidikan di Lombok Timur perlu diperbaiki, terutama bagi mereka yang berusia 25 tahun ke atas. Saat ini, rata-rata lama sekolah hanya mencapai 7,04 tahun, yang masih rendah dibandingkan dengan beberapa kabupaten lainnya,” jelas Bupati, Rabu 25 Desember 2024.
Meski begitu, Lombok Timur memiliki potensi besar dengan banyaknya perguruan tinggi dan pondok pesantren yang turut berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini.
Pada sektor ekonomi, Lombok Timur berhasil menunjukkan angka positif dengan pendapatan per kapita yang kini mencapai Rp10.571.000 per tahun.
Namun, masih ada tantangan besar untuk meningkatkan pendapatan masyarakat agar dapat bersaing dengan daerah lain, seperti Kabupaten Dompu yang sedikit lebih tinggi.
Bupati berharap, dengan pengembangan sektor pariwisata dan potensi lainnya, Lombok Timur dapat meningkatkan ekonomi masyarakatnya, yang pada gilirannya akan meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Lombok Timur kini berada pada posisi IPM 71,48, berada di bawah Dompu yang memiliki IPM 72,36.
Jika sektor ekonomi dapat ditingkatkan, Bupati yakin Lombok Timur dapat mengejar ketertinggalan dan menduduki posisi yang lebih baik.
Pj Bupati menambahkan, pencapaian ini merupakan hasil dari kerja keras bersama seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah yang terus berupaya memperbaiki kualitas hidup warga Lombok Timur melalui pembangunan di sektor kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.