Tuntut Pembayaran Paket Proyek 40 M, Kontraktor di Ketapang Geruduk Kantor BPKD

  • Bagikan
Puluhan Kontraktor Proyek PL saat mendatangi kantor BPKAD Ketapang menuntut pencarian dana dari Pemda. (Suaraindo.id/ist)

Suaraindo.id – Puluhan kontraktor proyek Penunjukan Langsung (PL) mendatangi kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Ketapang pada selasa (11/3/2025).

Mereka menuntut pembayaran proyek tahun anggaran 2024 yang hingga kini belum direalisasikan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Ketapang.

Berdasarkan informasi, terdapat 266 paket proyek dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2024 yang belum dibayarkan.

Nilai total proyek yang tertunda mencapai Rp 40 miliar, dengan rata-rata nilai proyek sekitar Rp 150 juta per paket pekerjaan.

Saat dikonfirmasi, Kepala BPKAD Kabupaten Ketapang, Donatus Franseda, mengatakan bahwa pihaknya masih dalam proses realisasi pembayaran proyek-proyek tersebut.

“Saat ini kami masih melakukan proses untuk pembayaran proyek tahun 2024. Kami memahami keresahan para kontraktor dan akan berupaya menyelesaikannya secepat mungkin,” ujarnya.

Para kontraktor berharap Pemda Ketapang segera mencairkan pembayaran proyek agar mereka bisa menutup biaya operasional yang telah dikeluarkan.

Mereka juga mengancam akan melakukan aksi lebih besar jika pembayaran tidak segera direalisasikan dalam waktu dekat.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada kepastian mengenai jadwal pembayaran proyek-proyek yang tertunda.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan