Suaraindo.id – Warga Kelurahan Ilir Kota, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang mengambang di Sungai Kapuas, Rabu (9/7/2025) siang. Penemuan itu sontak menghebohkan warga dan menyebar cepat melalui media sosial, memicu kerumunan masyarakat di lokasi kejadian.
Informasi awal diterima pihak Polsek Kapuas sekitar pukul 13.35 WIB. Tim kepolisian langsung bergerak cepat menuju tempat kejadian perkara (TKP) setelah menerima laporan dari warga.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Andrian Kurniawan, seorang warga yang sedang berada di sekitar Kafe Rosela, tak jauh dari tepian Sungai Kapuas. Ia kemudian membagikan temuan itu ke grup WhatsApp warga setempat dan segera dilanjutkan ke pihak berwajib.
“Mayat itu mengambang dan tersangkut di salah satu lanting milik warga di tepi sungai,” ujar Betty Harizona, warga yang turut menyaksikan langsung di lokasi.
Sekitar pukul 14.20 WIB, tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polres Sanggau, BPBD, dan Damkar berhasil mengevakuasi jenazah dari sungai. Proses evakuasi berlangsung dramatis karena kondisi jenazah sudah membengkak dan mulai membusuk. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD M. Th. Djaman menggunakan ambulans milik Damkar Sanggau untuk proses identifikasi dan otopsi.
Kapolsek Kapuas, Iptu Marianus, saat dikonfirmasi, membenarkan bahwa hingga kini identitas jenazah belum diketahui. Tidak ditemukan dokumen atau identitas apa pun di tubuh korban.
“Kondisi jenazah sudah membusuk dan membengkak, cukup menyulitkan tim kami dalam melakukan identifikasi melalui wajah atau sidik jari. Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari Tim Inafis Polres,” jelas Kapolsek.
Pihak kepolisian telah mengambil sejumlah langkah penyelidikan awal, termasuk melakukan olah TKP, mengumpulkan keterangan saksi, dan berkoordinasi dengan pihak kelurahan serta perangkat desa untuk mengecek kemungkinan adanya laporan warga yang kehilangan anggota keluarga dalam beberapa hari terakhir.
“Fokus utama kami saat ini adalah proses identifikasi. Namun, kami juga mendalami kemungkinan adanya unsur tindak pidana dalam kasus ini,” lanjutnya.
Iptu Marianus mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor ke Polsek Kapuas atau Polres Sanggau.
“Segala informasi dari masyarakat sangat kami butuhkan guna mengungkap identitas dan penyebab kematian korban,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, proses identifikasi dan penyelidikan masih terus berlangsung. Pihak berwajib berharap misteri kematian ini bisa segera terungkap.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
