Suaraindo.id – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa kepolisian tengah menelusuri keberadaan aktor intelektual maupun pihak yang diduga menjadi donatur di balik aksi demonstrasi yang berujung ricuh beberapa waktu terakhir.
“Kita akan menarik dari fakta yang ada di lapangan. Mulai dari pelaku, aktornya, hingga siapa yang membiayai, semua akan kita cari,” ujarnya di Jakarta, Senin (1/9/2025).
Kapolri menyampaikan, langkah ini sekaligus menjadi tindak lanjut atas arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan stabilitas keamanan nasional dapat segera dipulihkan.
“Fokus kami adalah memulihkan keamanan dan ketertiban, agar masyarakat bisa kembali beraktivitas normal, perekonomian tetap tumbuh, dan para pelaku kerusuhan akan ditangkap serta diproses sesuai aturan hukum,” tegas Listyo.
Berdasarkan data Mabes Polri, hingga Senin (1/9/2025), sebanyak 3.195 orang diamankan terkait aksi demo ricuh di berbagai daerah. Dari jumlah tersebut, 55 orang sudah ditetapkan sebagai tersangka, 387 orang dipulangkan, sementara sisanya masih menjalani pemeriksaan intensif di 15 polda di seluruh Indonesia.
Kapolri menambahkan, aparat akan terus mengedepankan langkah profesional dan humanis dalam proses penegakan hukum, sekaligus memastikan penanganan aksi unjuk rasa tetap sejalan dengan prinsip demokrasi.
“Negara menjamin kebebasan berpendapat, namun semua harus dilakukan secara tertib, damai, dan tidak mengganggu ketertiban umum,” pungkasnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
