Suaraindo.id – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, berkomitmen memperjuangkan kesejahteraan pegawai Kementerian ESDM dengan mengupayakan tambahan tunjangan kinerja. Hal ini disampaikan Bahlil saat menjadi inspektur upacara Puncak Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-79 yang digelar di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Kamis (10/10/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Bahlil menggarisbawahi bahwa Kementerian ESDM berkontribusi besar terhadap Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dengan capaian sekitar Rp300-350 triliun setiap tahunnya. Di balik pencapaian tersebut, menurutnya, para pegawai ESDM telah bekerja keras, bahkan hingga pelosok Indonesia dan di daerah berbahaya seperti kawasan gunung berapi.
“Pegawai kami bekerja keras, sering kali di wilayah terpencil dan berbahaya. Jika kesejahteraan mereka tidak diperhatikan, ini akan menjadi tantangan. Tunjangan kinerja tambahan ini diharapkan dapat memacu kinerja dan memberikan apresiasi yang layak bagi mereka,” ujar Bahlil dalam pidatonya, seperti dilansir oleh ANTARA.
Perhatian Terhadap Kesejahteraan Pegawai Kementerian ESDM
Bahlil menegaskan bahwa tambahan tunjangan kinerja bagi pegawai Kementerian ESDM adalah bagian dari upaya untuk memperhatikan kesejahteraan mereka. Selain itu, tunjangan ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kinerja dalam menjalankan tugas di sektor energi dan sumber daya mineral, yang memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional.
“Kesejahteraan pegawai adalah bagian penting untuk meningkatkan semangat dan kinerja mereka, terutama mengingat tantangan berat yang mereka hadapi di lapangan. Ini adalah apresiasi atas dedikasi mereka untuk negara,” tambah Bahlil.
Mengajak Pegawai Menatap Masa Depan
Selain memperjuangkan tambahan tunjangan kinerja, Bahlil juga mengajak seluruh insan Kementerian ESDM untuk terus menatap masa depan dan berbuat lebih baik bagi masyarakat Indonesia. Dia menekankan pentingnya semangat kebersamaan dan komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dalam sektor energi dan sumber daya mineral.
Bahlil berharap langkah-langkah ini dapat memberikan dorongan positif bagi pegawai Kementerian ESDM, sekaligus memperkuat peran kementerian dalam menyokong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
