Dinas Sosial Kota Pontianak Dukung Kemandirian Penyandang Disabilitas dengan Sepeda Listrik

  • Bagikan
Pj Wali Kota Pontianak Edi Suryanto menyerahkan sepeda listrik kepada Hedi yang berprofesi sebagai tukang pangkas rambut keliling. foto : suara kalbar

Suaraindo.id – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pontianak terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan perhatian khusus kepada penyandang disabilitas melalui berbagai program pemberdayaan. Salah satu langkah nyata adalah pemberian fasilitas usaha berupa sepeda listrik kepada penyandang disabilitas yang berprofesi sebagai pencukur rambut keliling. Upaya ini bertujuan untuk mendukung kemandirian dan peningkatan taraf ekonomi keluarga mereka.

“Pemkot Pontianak tidak hanya membantu sarana pendukung seperti alat bantu, tetapi juga terkait pemberdayaan masyarakat penyandang disabilitas seperti sepeda listrik. Hal itu agar dapat lebih produktif dalam meningkatkan taraf ekonomi keluarga,” ujar Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak, Trisnawati, seperti dikutip dari ANTARA, Minggu (22/12/2024).

Trisnawati menjelaskan bahwa program pemberdayaan penyandang disabilitas telah menjadi prioritas nasional. Berbagai sektor, termasuk pelayanan publik, kini diarahkan untuk menjadi lebih inklusif.

“Ada beberapa program yang telah dilaksanakan oleh Dinsos Kota Pontianak, yaitu memberi pelatihan kepada penyandang disabilitas serta memberikan modal usaha. Sedangkan bantuan sepeda listrik ini merupakan kontribusi dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Neo Sarana Medika dari Surabaya, yang menyumbangkan satu unit sepeda listrik kepada penyandang disabilitas daksa,” katanya.

Trisnawati berharap bantuan ini dapat menghapuskan stigma dan perbedaan antara penyandang disabilitas dan masyarakat lainnya. Ia menegaskan bahwa penyandang disabilitas juga mampu menjalankan aktivitas produktif layaknya orang lain.

“Dengan bantuan sepeda listrik ini, diharapkan penyandang disabilitas bisa berusaha, bertahan, serta produktif untuk menghasilkan nilai ekonomi bagi keluarganya,” tambahnya.

Lebih lanjut, Trisnawati juga mengusulkan peningkatan fasilitas umum yang lebih ramah disabilitas, seperti jalan aksesibilitas dan pengumuman di tempat pelayanan publik berbasis tulisan dan suara, guna mempermudah penyandang tunanetra dan tunarungu dalam mengakses layanan publik.

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, menyampaikan bahwa penyerahan bantuan sepeda listrik ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) dan Hari Disabilitas Internasional (HDI), yang diperingati pada 10 Desember 2024.

“Perayaan HKSN dan HDI kemarin baru secara simbolis. Saat ini sepeda listriknya sudah diserahkan berkat kerja keras Dinas Sosial dan tim dalam membantu pemberdayaan teman-teman disabilitas di Kota Pontianak,” ujar Edi.

Edi menambahkan bahwa Pemerintah Kota Pontianak akan terus berupaya mengakomodir kebutuhan penyandang disabilitas melalui berbagai sumber pendanaan, termasuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), CSR perusahaan, dan Dana Insentif Daerah (DID). Ia juga mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi dalam memaksimalkan pelayanan bagi penyandang disabilitas.

“Harapan saya ke depan, secara teknis kita bisa memaksimalkan sumber daya yang ada untuk memberi lebih kepada penyandang disabilitas serta masyarakat Kota Pontianak yang membutuhkan,” tutupnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan