Suaraindo.id – Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, secara resmi melantik ratusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) formasi prioritas tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Selasa (1/7/2025). Prosesi pelantikan yang berlangsung di Aula Garuda, Kantor Gubernur Kalbar itu menjadi momen haru penuh syukur bagi para pegawai honorer yang telah mengabdi puluhan tahun.
Bagi Awang Suriadi (45), pegawai Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, pelantikan ini adalah akhir dari penantian panjang selama dua dekade. Ia mulai menjadi tenaga honorer sejak 2005, tepat saat usianya 23 tahun.
“Kita sudah menanti ini selama 20 tahun. Akhirnya setelah dilantik rasanya semua gelisah hilang, kita bisa mengabdi secara resmi sebagai P3K,” ujar Awang dengan mata berkaca-kaca.
Selama menjadi tenaga honorer, Awang telah menjalankan berbagai tugas, salah satunya mendampingi petani di daerah-daerah kerja. Ia merasa bangga bisa terus berada di garda depan pembangunan sektor pertanian.
“Banyak kegiatan kita yang langsung mendampingi petani, ikut turun ke lapangan. Sekarang status kami sudah resmi, semoga bisa lebih maksimal lagi dalam mengabdi,” tambahnya.
Tak kalah menyentuh, cerita juga datang dari Gunawan, pegawai Biro Umum Pemprov Kalbar yang telah mengabdi selama 17 tahun. Meski sedang sakit dan harus menggunakan kursi roda, Gunawan tetap hadir dalam prosesi pelantikan, didampingi sang istri yang setia mendorongnya.
Gunawan diketahui mengidap penyakit paru-paru sejak 2019 yang membuatnya kesulitan bernapas. Namun semangatnya tidak surut untuk menghadiri pelantikan bersejarah itu.
“Alhamdulillah, 17 tahun penantian saya nggak sia-sia. Terima kasih untuk semua yang sudah membantu mempermudah urusan saya sampai akhirnya diterima. Tanggal 5 nanti saya ulang tahun, dan ini jadi kado spesial,” ucapnya haru.
Gunawan mengungkapkan bahwa istri dan anak-anaknya adalah motivasi terbesar yang membuatnya terus semangat menjalani pekerjaan meski dalam keterbatasan fisik.
Gubernur Ria Norsan dalam sambutannya mengapresiasi dedikasi dan kesabaran para pegawai yang akhirnya mendapatkan pengakuan resmi melalui pengangkatan P3K.
“Selamat kepada saudara-saudara yang hari ini dilantik. Jadikan ini bukan akhir dari perjuangan, tetapi awal dari pengabdian yang lebih profesional untuk masyarakat Kalimantan Barat,” ujarnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
