Suaraindo.id—Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sambas, H.Satono dan Fahrur Rofi setelah usai serah terima jabatan (Sertijab) di Aula Utama Kantor Bupati Sambas, melakukan konferensi pers bersama awak media, Rabu (16/6/2021) pagi.
H.Satono mengatakan bahwa dirinya bersama Fahrur Rofi tidak akan menargetkan program 100 hari kerja (Haker) kedepan.
“Saya bersama Wabup Sambas Fahrur Rofi sepakat tidak ada program target 100 hari kerja, pasca Pelantikan dan Sertijab, besok akan melakukan rakor bersama seluruh OPD dan Camat,” ujarnya
Dalam kesempatan itu, H.Satono-Fahrur Rofi akan menepati janji-janji politik yang disampaikan kepada masyarakat Kabupaten Sambas, terutama terkait dengan pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten Sambas serta berkerjasama dengan Pemerintah Kota Singkawang dan Pemerintah Kabupaten Bengkayang.
“Hari ini merupakan suatu sejarah yang baru kembali terbuka di dalam pembangunan Kabupaten Sambas. Ini adalah langkah awal dalam memberikan pelayanan dan kemajuan serta kesejahteraan untuk masyarakat Kabupaten Sambas. Pasca pelantikan usai sudah, tidak ada perbedaan, mari bersama, bersinergi, satukan barisan, tekad, untuk pembangunan Kabupaten Sambas yang Berkemajuan,” papar Bupati Sambas.
Satono menyampaikan dalam masa pandemi Covid-19, terkait dengan pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten Sambas serta akan berkerjasama dengan Pemerintah Kota Singkawang dan Pemerintah Kabupaten Bengkayang.
“Terkait dalam pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten Sambas, akan berkerjasama dengan Pemerintah Kota Singkawang dan Pemerintah Kabupaten Bengkayang. Untuk tahun ini 2021, masih melanjutkan program pembangunan yang lama, visi misi program kerja pembangunan akan disampaikan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sambas tahun 2022,” jelasnya.
H.Satono dan Fahrur Rofi mengatakan, bahwa peran media dan pers sangatlah penting dalam rangka publikasi, berharap Kabupaten Sambas bisa dikenal nasional dan luas. Untuk itu Bupati dan Wabup Sambas mengajak rekan pers bersama-sama mempromosikan wisata yang ada di Kabupaten Sambas.
“Masyarakat diluar sana, Sambas diujung Utara Kalbar, bahwa ada tempat wisata bahari yang indah, namun di Jakarta dan daerah yang lain belum tahu. Untuk itu saya dan Wabup Sambas mengajak rekan pers bersama-sama mempromosikan tempat-tempat wisata yang ada di Kabupaten Sambas,” kata Bupati Sambas.
Walaupun tidak sampai 5 tahun, Satono-Fahrur Rofi menyakinkan bahwa 3,5 tahun dalam kepemimpinannya untuk membangun Kabupaten Sambas.
“Tidak masalah 3,5 tahun, insyaallah yang terpenting dalam menjalankan tugas harus serius, fokus, maka program visi misi sebanyak apapun, tidak terlalu banyak,” pungkas Bupati Sambas H.Satono.
Sementara itu Wabup Sambas Fahrur Rofi menjelaskan akan meningkatkan dan memaksimalkan setor pertanian, perkebunan, perternakan dan perikanan sesuai visi misi Sambas Berkemajuan.
“Yang terutama akan fokus dalam sektor pertanian, perkebunan, perternakan, dan perikanan, karena ini menjadi secord di Kabupaten Sambas, menjadikan pembangkitan, peningkatan perekonomian Kabupaten Sambas.” tutupnya Wabup Sambas Fahrur Rofi.
