Suaraindo.id—Dalam rangka melayani Kebutuhan masyarakat akan Bahan Bakar Minyak selama Ramadan dan musim lebara tahun ini 1443 H. Stasiun Pengisian Bahan Bahan Bakar Umum (SPBU) 24.345.23 Kampung Negeri Baru Kecamatan Umpu Semenguk Kabupaten Way Kanan, buka 24 Jam Non Stop. Jum’at (6/5/2022).
Eka Pratama, Pengawas SPBU Negeri Baru mengatakan pihaknya juga berusaha memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat konsumen guna memenuhi kebutuhan selama arus mudik dan arus balik lebaran tahun ini, khususnya terkait pengisian BBM jenis Pertalite dan Solar serta fasilitas rest area di SPBU tersebut.
“Alhamduliah stok kita selalu ada. Kita buka pelayanan 24 Jam. BBM Jenis Pertalite setiap hari kita siapkan 24 Ton, khusus Solar tidak menentu kadang 8 Ton kadang lebih tergantung permintaan. Kalaupun sewaktu waktu terjadi kekosongan itu bukan sengaja melainkan kemungkinan adanya keterlambatan pengiriman,” kata Eka.
Terkait informasi pengecoran, Eka tidak menampik pihaknya melayani pengecoran BBM menggunakan Jerigen. Hal tersebut dilakukan berdasarkan permintaan dari sejumlah masyarakat konsumen yang berada di daerah Pedalaman Way Kanan seperti di wilayah Kasui dan Rebang Tangkas.
Namun masyarakat yang ingin melakukan pembelian dengan cara cor ini, pihaknya mensyaratkan harus memiliki surat pernyataan dari Kepala Kampung yang meminta dan membenarkan bahwa Pengecoran tersebut untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat di daerah Pedalaman yang jangkauannya jauh dari SPBU.
“Secara Umum kami tidak melayani pengecoran BBM. Tapi sewaktu-waktu jika ada Permintaan dari Konsumen dari jauh dan berada di Wilayah Pedalaman, ya kami Layani. Itupun ada dasarnya, yaitu harus ada surat pernyataan dari Kepala Kampung yang menyatakan meminta agar di Layani Pengecoran untuk kebutuhan masyarakat di wilayahnya. Jadi tidak semua masyarakat kami Layani pengecoran menggunakan Jerigen,” kata Eka.
Dihubungi melalui telepon, Padri Kepala Kampung Tanjung Kurung Lama, Kecamatan Kasui membenarkan bahwa dirinya selaku Kepala Kampung telah membuat pernyataan meminta agar SPBU Negeri Baru melayani warganya untuk melakukan Pengecoran BBM.
Padri mengatakan, jika BBM itu memang sangat dibutuhkan oleh warganya untuk keperluan sehari-hari. Mengingat warga di daerahnya berada di Pedalaman dan Pegunungan.
“Benar itu, saya sudah buat Pernyataan ke SPBU meminta agar di Layani Pengecoran BBM. Itu murni untuk kebutuhan warga bukan untuk di Timbun apalagi untuk kepentingan Pribadi. Karena nggak mungkin kan kalau warga mau beli 2 Liter harus ke SPBU Negeri Baru, kan jauh. Disini memang ada Perthasop khusus Pertamax tapikan mahal nggak semua warga mampu untuk beli,” kata padri.
