Suaraindo.id— Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, kembali membeli hewan Kurban pada peternak Lombok Timur melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lombok Timur.
Pembelian hewan Kurban ini merupakan kali ketiga sejak tahun 2019. Secara rutin, peternak Dusun Lendang Batu Desa Sukamulia Kecamatan Sukamulia Kabupaten Lombok Timur, dipercaya menyediakan hewan Kurban oleh Presiden RI.
Jenis hewan kurban yang dibeli Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yakni simental F2. Bahkan, sebelum dilakukan transaksi antara Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dengan pihak peternak, dilakukan pemeriksaan oleh Dokter hewan.
Pemilik Ternak, Herman mengatakan bobot hewan kurban yang di beli Presiden ini seberat satu ton dua ratus lima puluh kilogram, dengan harga Rp120 juta. Dengan harga ratusan juta satu ekor ini, dikaui sebagai bentuk penghargaan kepada peternak yang mampu mengembangkan ternak sapi hingga berbobot satu ton lebih.
Karena selain menjadi kebanggan tersendiri, juga menjadi contoh bagi oeternak lainnya di Lombok Timur. Namun sebelumnya, peternak memilih bibit yang berkualitas agar mrnghasilkan ternak sesuai harapan.
Pembelian ini merupakan kali ketiga. Ini menjadi kebanggan tersendiri bagi Peternak diombok Timur, khususnga bagi Kelompok Ternak Berdikari Dusun Lendang Batu Desa Sukamulia.
Pemedanan dilakukan sejak tiga bulan lalu, yang langsung dilakukan oleh Staf Kepresidinan. Saat ini hewan kurban tersebut masih dalam proses pemiliharaan, baik penyediaan pakan dan kesehatan.
Untuk pakan sendiri, peternak menyediakan dari rumput alami. Seperti daun jagung, rumput hijau hingga pakan yang sudah dipermentasikan dari bahan alami. Sementara untuk kesehatan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lombok Timur secara rutin melakukan pengecekan ke lokasi ternak. “Setiap hari dilakukan pemeriksaa mesehatan oleh tim dokter Hewan,” ujar Herman pada wartawan, Jumat 16 Juli 2021.
Herman menambahkan, resep pemeliharaan ternak sapi hingga berbobot satu ton lebih yakni, dengan tetap menjaga kesehatan hewan. Selain itu, peternak diharapkan secara rutin menyajikan pakan alami.
Langkah ini dilakukan agar perkembangan hewan peliharaan tetap terjaga. Dengan begitu hewan bisa tumbuh besar dan sehat.