Rapat Paripurna ke -10 Masa Sidang I Tahun Sidang 2022/2023, Wali Kota Palangka Raya Sampaikan Nota Keuangan RAPBD 2023

  • Bagikan
Penyampaian Nota Keuangan Oleh Walikota Palangka Raya dan diterima oleh Ketua DPRD kota Palangka Raya.

Suaraindo.id – Dalam rangka penyampaian RAPBD tahun 2023 pihak eksekutif dan legislatif menggelar rapat paripurnam ke-10 guna mendengarkan nota keuangan RAPBD 2023 oleh Walikota Palangka Raya dan kemudian akan digelar secara maraton rapat paripurna untuk mendengarkan pandangan umum fraksi-fraksi di DPRD Kota Palangka Raya atas penyampaian pidato laporan nota keuangan Walikota Palangka Raya.

DPRD Kota Palangka Raya telah menggelar rapat paripurna ke 10 di masa sidang I tahun sidang 2022/2023, Selasa (15/11/2022).pagi. Kali ini beragendakan penyampaian pidato pengantar wali kota tentang nota keuangan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) Kota Palangka Raya tahun 2023.

Hadir saat itu Ketua DPRD, Sigit K Yunianto yang memimpin langsung paripurna tersebut, dan dihadiri pula oleh seluruh anggota DPRD, Wali Kota Fairid Naparin dan seluruh pimpinan SOPD dilingkungan pemerintah kota.

Dalam laporannya, Fairid mengatakan hingga 31 Oktober 2022 realisasi pelaksanaan APBD berjalan lancar. Dimana anggaran pendapatan sebesar Rp 1,14 triliun lebih sudah tercapai 69,42 persen atau sebesar Rp 739,4 miliar lebih, sedangkan untuk sektor belanja daerah dari plafon anggaran sebesar Rp 1,25 triliun lebih ternyata sudah mencapai 62,34 persen atau sebesar Rp 784,3 miliar lebih.

“Melihat hal tersebut, saya berharap seluruh ASN yang diberi tanggung jawab atas pelaksanaan kegiatan untuk bekerja keras agar realisasi dapat mencapai target yang ditentukan,” kata Fairid.

Ia menambahkan, struktur dan volume APBD tahun 2023 disusun dengan target dan plafon yang disesuaikan dengan kapasitas dan kebutuhan fiskal daerah, yang sebelumnya sudah dikonsultasikan bersama badan anggaran (Banggar) DPRD. Pada tahun 2023, lanjutnya, sektor pendapatan daerah mengalami kenaikan dimana telah dirancangkan sebesar Rp 1,21 triliun lebih atau naik 5,87 persen dibandingkan tahun 2022.

“Sedangkan pada sektor belanja, akan ada penurunan target sebesar 0,58 persen jika dibandingkan dengan tahun 2022 yakni hanya sebesar Rp 1,23 triliun lebih,” ungkapnya.

Lebih lanjut Fairid menjelaskan, belanja untuk program dan kegiatan pada APBD tahun 2023 disusun atas dasar kebutuhan nyata masyarakat sesuai dengan tuntutan dan dinamika yang berkembang, yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan yang lebih baik.

“Saya berharap RAPBD yang telah disepakati ini dapat disesuaikan dengan visi misi dan tupoksi serta kewenangan setiap SOPD, agar dapat diusulkan program dan kegiatannya melalui RKA-SKPD,” pungkas Fairid.

Sementara itu Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto berharap agar seluruh rancangan APBD tahun 2023 mendatang bisa berjalan lancar serta mampu menjawab seluruh kebutuhan masyarakat di lapangan.

“Ya kami akan mengawal agar APBD yang berjalan nantinya bisa mengatasi masalah dan dinamikan di tengah masyarakat, serta menjawab berbagai kebutuhan dasar setiap individu di Kota Cantik tanpa ada lahirnya persepsi bahwa pemerintah tidak memperhatikan. Kami akan kawal sesuai dengan tupoksi DPRD, agar kesejahteraan masyarakat disegala hal bisa ditingkatkan,” tutup Sigit.

Penulis: Hendra CEEditor: Redaksi
  • Bagikan