Suaraindo.id – Program USAID Kolektif di Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 11 menggelar seremonial pengumuman pemenang Lomba Pantun Konservasi dengan tema Konservasi Kawasan, Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati Laut tingkat Kalimantan Barat.
Acara ini diadakan dalam rangka memberikan apresiasi kepada seluruh pemenang Lomba Pantun dalam menyuarakan pesan konservasi laut dan ekosistem pesisir Kalimantan Barat.
Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk mengangkat kekayaan ekologi dan upaya konservasi laut di wilayah ini melalui Pameran Konservasi “Merawat Ingatan Warga”, yang memperlihatkan kolaborasi antara seniman lokal dan praktisi konservasi dalam merespon pantun para pemenang sekaligus menjaga warisan lingkungan dan budaya.
Kegiatan pemberian penghargaan pemenang Lomba Pantun Konservasi Kalbar dan Pembukaan Pameran Konservasi ini dilaksanakan di Port 99, Jl. Kom Yos Sudarso no. 99, Pontianak pada Rabu (8/5/2024).
Bayu salah satu penerima penghargaan pemenang Lomba Pantun Konservasi USAID Kolektif 2024 ini berasal dari Dusun Simpang, Desa Kartiasa, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh panitia terkait yang telah melaksanakan Lomba Pantun Konservasi atas penghargaan yang telah diberikan.
Lanjut Bayu, yang juga merupakan Dosen di IAIS Sambas ini sangat bersyukur bisa ikut berpartisipasi dalam ajang Lomba Pantun Konservasi dikarenakan dengan adanya kegiatan seperti ini bisa menjadi motivasi tersendiri untuk berkarya dalam mengolah pantun.
“Terakhir yang paling penting saya mengucapkan banyak terimakasih kepada kedua orang tua, istri serta anak-anak yang selalu mensupport dan memberikan doa terbaiknya,”ungkapnya.
“Semoga dengan diterimanya penghargaan ini bisa membuat saya menjadi tetap semangat dalam berkarya dan tentunya ini akan menjadi sebuah pengalaman yang sangat berharga bagi diri saya,” tutupnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS