Suaraindo.id — Pragam Studi (Prodi) Teknik Mesin, Fakultas Sains dan Teknik (FST) Universitas Nusa Cendana (Undana) memberikan pelatihan dasar pengelasan bagi pemuda GMIT Anugerah El Tari dan Gereja Toraja Liliba, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pelatihan pengelasan dasar ini adalah bagian dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Prodi Teknik Mesin Undana tahun 2024.
Kegiatan ini didanai oleh Fakultas Sains dan Teknik Undana tahun 2024.
Tim kegiatan PKM: “Peralatan dan pelatihan SMAW tingkat dasar dan K3 Kelompok Prasejahtera GMIT Anugerah dan Gereja Toraja Kupang itu terdiri dari Ir. Wenseslaus Bunganaen, ST., MT. (Ketua), Ir. Ishak S Limbong, ST., M.Eng., Ph.D (Anggota), Daud Pulo Mangesa, ST., MT. (Anggota), dan dibantu 4 orang mahasiswa Teknik Mesin Undana.
Sebelum pelatihan, dilakukan penyerahan peralatan pengelasan secara simbolis kepada kelompok kaum bapak GMIT Anugerah dan pemuda Gereja Toraja Liliba.
Bantuan peralatan pengelasan ini diserahkan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Dr. Dra. Maria Agustina Kleden, M.Sc. didampingi Koordinator Program Teknik Mesin, Dr. Ir. Jahirwan Ut Jasron, ST , MT. kepada Pdt. Tifa Hendrik Nau, S.Th (GMIT Jemaat Anugerah) dan Pdt. Yonathan, M.Th. (Gereja Toraja Jemaat Kupang).
Koordinator Program Teknik Mesin, Dr. Ir. Jahirwan Ut Jasron, ST., MT., dan Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Dr. Dra. Maria Agustina Kleden, M.Sc.
Jahirwan Ut Jasron, saat ditemui wartawan media ini mengatakan, kegiatan ini adalah program pengabdian masyarakat.
“Jadi salah satu pengabdian itu adalah membentuk kelompok usaha baru. Kemudian kita menyisir gereja untuk mencoba membentuk kelompok usaha di gereja. Dan kegiatan kali ini yang kita bentuk adalah kelompok usaha jasa pengelasan”, katanya.
Karena itu, untuk membentuk kelompok usaha ini butuh alat-alat dasar. Misalnya, travo las, Gerinda, bor, kompresor untuk pengecatan.
Ia mengharapkan setelah kegiatan ini, mereka mendapat melaksanakan usaha. Kemudian keuntungan dari usaha tersebut mereka dapat melengkapi alat.
“Kita berharap dengan adanya bantuan ini, usaha mereka terus berlanjut. Setelah kelompok ini terbentuk ekonomi jemaat semakin baik. Dan kita bisa menciptakan lapangan yang baru”, ungkapnya.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Maria Agustina Kleden, menambahkan bahwa setiap Fakultas di Undana memberikan kewenangan kepada prodi masing-masing untuk membuat program pengabdian masyarakat, dan juga penelitiannya.
“Jadi prodi itu dengan kompetensi di bidang ilmu, mereka melihat kebutuhan masyarakat itu seperti apa. Dari Teknik Mesin, mereka melihat bahwa layanan jasa las itu sangat dibutuhkan oleh masyarakat, mereka membantu dan memberikan pelatihan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Begitu juga di prodi Arsitektur dan Matematika. Jadi ada kelompok-kelompok masyarakat yang dibantu oleh Perguruan Tinggi”, kata Maria Kleden menambahkan.
Sementara itu, Ketua Majelis GMIT Jemaat Anugerah El Tari Kupang, Pdt. Tifa Hendrik Nau, S.Th, menyampaikan terima kasih kepada Prodi Teknik Mesin Undana yang telah memberikan bantuan peralatan las kepada kaum bapak Gereja Jemaat Anugerah El Tari.
“Kegiatan pelatihan yang penting untuk jemaat, terutama kaum bapak dan pemuda Gereja. Kita dari gereja ada program pengembangan ekonomi. Jadi lewat pelatihan pengelasan ini bisa menolong untuk bapak-bapak yang tidak punya usaha tetap bisa membangun usaha”, kata Pdt. Tifa Hendrik.
Hal yang sama juga disampaikan Pdt. Yonathan, M.Th. (Gereja Toraja Jemaat Kupang).
Pdt. Yonathan menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada Prodi Teknik Mesin Undana yang memberi perhatian untuk kelompok masyarakat, dan khususnya pihak Gereja.
“Kita patut bersyukur dan beri apresiasi untuk Undana. Karena Undana berupaya untuk kerja sama kelompok masyarakat dan khususnya pihak Gereja. Kalau kami dari Gereja Toraja, begitu mendapatkan informasi langsung kami sebarkan kepada jemaat. Dan syukur ada beberapa yang ikut berpartisipasi mau mengikuti pelatihan yang diberikan oleh Prodi Teknik Mesin Undana”, katanya.
Sementara itu, Kepala Laboratorium Teknik Mesin Undana, Ir. Ishak S. Limbong, Ph.D, menyampaikan, kegiatan pelatihan pengelasan dasar ini adalah program pengabdian kepada masyarakat (PKM) Prodi Teknik Mesin Undana, dimana dalam program ini GMIT Jemaat Anugerah dan Gereja Toraja dilibatkan.
“Pelatihan hari ini, adalah pelatihan dasar untuk pengelasan. Jadi yang belum pernah mengelas diajarkan sampai pengecatan. Jadi betul-betul sampai mereka bisa menghasilkan satu produk. Dan produk itu nanti yang akan kami nilai, termasuk didalamnya nanti ada program tambahan pengeboran dan proses rivet”, kata Ishak menambahkan.
Menurut Ishak Limbong, kegiatan pelatihan las ini dilaksanakan selama satu hari, yakni 10 Juni 2024 untuk satu produk, dan dilanjutkan di lokasi kelompok masing-masing.
“Setelah mereka pelatihan hari ini, selanjutnya nanti dilakukan pendampingan terhadap mereka. Pelatihan ini mulai dari pengelasan sampai pada pengecatan. Jadi pelatihan yang sempurna”, ujarnya.