Pj Bupati Sanggau Lepas 12 Dokter Internship

  • Bagikan
Pj Bupati Sanggau Lepas 12 Dokter Internship di kantor Bupati Sanggau, Selasa (05/08/2024).[SUARAKALBAR.CO.ID/HO-Istimewa]

Suaraindo.id– Pejabat (Pj) Bupati Sanggau, Suherman secara resmi melepas 12 dokter internship yang telah menyelesaikan masa magangnya di beberapa rumah sakit dan pelayanan kesehatan yang pelepasannya di kantor Bupati Sanggau, Selasa (05/08/2024).

Pelepasan ini menandai berakhirnya masa pelatihan Para dokter internship ini yang telah mengabdi kepada masyarakat di Kabupaten Sanggau selama satu tahun.

“Hari ini saya melepas dokter yang telah melaksanakan program internship dan mereka telah selesai perkuliahan kedokterannya. Mereka harus melakukan praktik, pemantapan, mengimplementasikan apa yang di dapat saat kuliah di daerah,” Kata Pj Bupati Sanggau Suherman.

Suherman pada kesempatan tersebut juga menyampaikan rasa terima kasih atas adanya Program Internship Dokter Indonesia (PIDI) yang sangat membantu Kabupaten Sanggau untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

“Mereka melakukan praktik di beberapa tempat. Ada yang di RSUD M.Th. Djaman, di RS Parindu, di RS Temenggung Gergaji, maupun di Beduai. Tentunya selama di sini mereka bersosialisasi dengan masyarakat memberikan pelayanan, saya berpesan kepada mereka, membawa yang positif dari Sanggau,” ungkapnya.

Suherman juga menyampaikan berdasarkan informasikan dari Dinas Kesehatan dan dokter pendamping bahwa akan ada lagi program dokter internship di Kabupaten Sanggau

“Akan terus berlanjut. Pada 12 Agustus 2024, kita menerima lagi 12 dokter internship untuk ditempatkan Kabupaten Sanggau,”ucap Suherman .

Pj Bupati Sanggau juga mengatakan bahwa ada kemungkinan dokter internship tersebut bakal direkrut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau, mengingat Kabupaten Sanggau masih kekurangan dokter.

“Karena ada salah satu yang berasal dari Sanggau. Kita akan upayakan minimal dari Sanggau kembali ke Sanggau.

Namun ada maslah sedikit terkait regulasi, karena mereka ini belum PNS. Sementara kita (Pemkab Sanggau) sudah tidak boleh lagi merekrut tenaga kontrak. Jadi itu yang harus kita carikan solusinya. Bisa jadi melalui anggaran BLUD,” tutup Suherman.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan