Suaraindo.id – Nasib tragis menimpa seorang anak di Jalan Parit Sembin, Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, pada Rabu (20/11/2024) malam. Korban ditemukan meninggal dunia setelah sebelumnya dinyatakan hilang saat bermain di area parit yang sedang dilanda banjir.
Kronologi Kejadian
Kejadian bermula sekitar pukul 17.00 WIB ketika korban bermain bersama temannya di aliran parit yang airnya meluap akibat pasang. Seorang warga sempat menegur korban untuk segera pulang, namun teguran tersebut tidak diindahkan.
Pada pukul 18.00 WIB, korban terlihat duduk di tangga gertak sungai di lokasi yang sama. Teguran kembali disampaikan oleh warga lainnya agar korban segera meninggalkan lokasi. Namun, tak lama setelah itu, korban dilaporkan hilang oleh keluarganya.
Upaya pencarian dilakukan secara manual oleh warga. Setelah sekitar 30 menit, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jenazahnya langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Soedarso, Pontianak, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Penyebab Dugaan Tenggelam
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, menjelaskan bahwa hasil pemeriksaan awal Tim Inafis Polres Kubu Raya dan Polsek Sungai Raya menunjukkan korban tidak bisa berenang.
“Kondisi air yang sedang pasang menyebabkan kedalaman parit bertambah, sehingga diduga korban tenggelam karena kurang mahir berenang,” ujar Aiptu Ade.
Keluarga Terima Kejadian dengan Ikhlas
Pihak keluarga korban menerima musibah ini dengan lapang dada dan menolak dilakukannya otopsi. Meski demikian, pihak kepolisian tetap melakukan penyelidikan untuk memastikan tidak adanya unsur lain yang menyebabkan kematian korban.
Imbauan untuk Orang Tua dan Masyarakat
Sebagai langkah pencegahan, Aiptu Ade mengimbau masyarakat, terutama para orang tua, untuk lebih waspada dalam mengawasi anak-anak, khususnya saat bermain di area berisiko tinggi seperti parit, sungai, atau tempat yang rawan banjir.
“Kami meminta masyarakat agar lebih memperhatikan anak-anaknya, terutama saat kondisi lingkungan tidak aman. Jangan biarkan anak bermain tanpa pengawasan, terutama di lokasi berbahaya seperti ini,” tegasnya.
Pelajaran dari Peristiwa
Tragedi ini menjadi pengingat pentingnya pengawasan ketat terhadap anak-anak, khususnya di musim hujan dan banjir. Selain itu, edukasi kepada anak tentang bahaya bermain di dekat air pasang perlu ditingkatkan agar kejadian serupa tidak terulang.
Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih peduli terhadap keselamatan anak-anak dan lingkungan sekitar.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS