Pemerintah Hadirkan Hadiah Ulang Tahun: Cek Kesehatan Gratis untuk Masyarakat

  • Bagikan
Sejumlah warga menunggu antrean pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Tanah Abang, Jakarta, Minggu (9/2/2025).SUARAINDO.ID/SK

Suaraindo.id – Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan, pemerintah menghadirkan program pemeriksaan kesehatan gratis sebagai hadiah ulang tahun bagi masyarakat. Program ini berlaku mulai 10 Februari 2025 dan dapat diakses melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile.

Cara Mendaftar Masyarakat yang ingin memanfaatkan program ini dapat mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile, mengisi data diri, memilih tanggal pemeriksaan, dan mendapatkan tiket pemeriksaan. Tiket tersebut dapat dibawa ke fasilitas kesehatan seperti Puskesmas untuk mendapatkan layanan pemeriksaan.

Pendaftaran pemeriksaan gratis hanya dapat dilakukan pada H-7 sebelum ulang tahun dan berlaku hingga 30 hari setelah ulang tahun.

Jenis Pemeriksaan Gratis Dilansir dari akun Instagram resmi Kementerian Kesehatan RI (@kemenkes_ri), berikut adalah jenis pemeriksaan kesehatan yang tersedia berdasarkan kelompok usia:

Bayi Baru Lahir (Usia 2 Hari) Pemeriksaan dilakukan pada usia lebih dari 24 jam untuk memastikan spesimen yang diambil memiliki arti klinis. Jenis pemeriksaan meliputi:

Kekurangan hormon tiroid sejak lahir

Kekurangan enzim pelindung sel darah merah (G6PD)

Kekurangan hormon adrenal sejak lahir

Penyakit jantung bawaan (PJB) kritis

Kelainan saluran empedu

Pertumbuhan

Balita dan Anak Pra-Sekolah (Usia 1-6 Tahun) Pemeriksaan dapat dilakukan saat ulang tahun hingga satu bulan setelahnya. Jenis pemeriksaan meliputi:

Pertumbuhan

Perkembangan

Tuberkulosis

Pemeriksaan telinga, mata, dan gigi

Talasemia (mulai usia 2 tahun)

Gula darah (mulai usia 2 tahun)

Dewasa (Usia 18-59 Tahun) Pemeriksaan dapat dilakukan saat ulang tahun hingga satu bulan setelahnya. Jenis pemeriksaan meliputi:

Kebiasaan merokok

Tingkat aktivitas fisik

Status gizi

Tekanan darah

Gula darah

Risiko stroke (mulai usia 40 tahun)

Risiko jantung (mulai usia 40 tahun)

Fungsi ginjal (mulai usia 40 tahun)

Tuberkulosis

Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) – mulai usia 40 tahun

Kanker payudara (pada perempuan mulai usia 30 tahun)

Kanker leher rahim (pada perempuan mulai usia 30 tahun)

Kanker paru-paru (pada laki-laki mulai usia 45 tahun)

Kanker usus (pada laki-laki mulai usia 45 tahun)

Pemeriksaan mata dan telinga

Kesehatan jiwa

Hepatitis B dan C

Fibrosis/Sirosis Hati

Anemia (khusus perempuan dan calon pengantin)

Sifilis (khusus calon pengantin)

HIV (khusus calon pengantin)

Lansia (Usia 60 Tahun ke Atas) Jenis pemeriksaan yang tersedia meliputi:

Geriatri

Kebiasaan merokok

Tingkat aktivitas fisik

Status gizi

Tekanan darah

Gula darah

Risiko stroke (mulai usia 40 tahun)

Risiko jantung (mulai usia 40 tahun)

Kanker rahim pada perempuan hingga usia 69 tahun

Kanker paru-paru pada laki-laki

Kanker usus pada laki-laki

Fungsi ginjal (mulai usia 40 tahun)

Tuberkulosis

Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) – mulai usia 40 tahun

Kanker payudara (pada perempuan hingga usia 69 tahun)

Pemeriksaan mata dan telinga

Kesehatan jiwa

Hepatitis B dan C

Fibrosis/Sirosis Hati

Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan diri sendiri dan dapat mendeteksi dini berbagai penyakit. Pastikan Anda mendaftar dan manfaatkan kesempatan ini untuk hidup lebih sehat

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan