Suaraindo.id – Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Sekadau dalam beberapa pekan terakhir kembali membuat jalan poros yang menghubungkan Kecamatan Sekadau Hilir menuju Kecamatan Sekadau Hulu menjadi kubangan lumpur. Kondisi ini mempersulit pengendara yang melintas, memaksa mereka untuk unjuk kemampuan saat menghindari jebakan lubang berlumpur.
Kondisi jalan yang rusak parah ini bukanlah fenomena baru. Bertahun-tahun lamanya, ruas jalan tersebut telah mengalami kerusakan, dan semakin parah setiap tahunnya. Lubang-lubang kecil yang dahulu hanya sekadar hambatan kini berubah menjadi kubangan lumpur yang dalam di musim hujan.
Seorang pengendara, Tanti (22), mengungkapkan kelelahan dan frustrasi atas kondisi jalan yang tak kunjung diperbaiki. Menurutnya, jalan ini selalu menjadi tantangan baik di musim hujan maupun kemarau.
“Kita bawa motor sudah lebih mahir dari pembalap kalau lewat jalan ini. Kalau pemula, siap-siap motornya tergelincir. Ini jalan betul-betul licin, lubangnya juga dalam semua,” keluhnya saat mengantri bersama pengendara lain di Dusun Sejirak.
Tak hanya pengendara motor, kendaraan roda empat hingga truk juga kesulitan melintasi jalanan yang rusak ini. Beberapa titik yang mengalami kerusakan parah di antaranya berada di Dusun Sejirak dan Dusun Lamau, di mana kondisi jalan yang berlumpur dan licin menghambat mobilitas warga.
Masyarakat berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret dalam menangani kerusakan jalan ini. Tanti, mewakili pengguna jalan lainnya, berharap perbaikan segera dilakukan mengingat hanya di sepanjang dua dusun tersebut kondisi jalan sangat memprihatinkan.
“Harapan kami jalan ini bisa segera diperbaiki. Setiap musim hujan selalu begini, kami lelah menghadapi situasi ini terus-menerus,” pungkasnya.
Warga kini hanya bisa berharap perhatian serius dari pemerintah daerah agar akses transportasi utama ini dapat kembali layak digunakan tanpa harus mempertaruhkan keselamatan pengendara.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS