Suaraindo.id – Musibah kebakaran melanda kawasan pemukiman padat penduduk di Desa Peniti Dalam I, Kecamatan Segedong, Kabupaten Mempawah, Kamis (24/7/2025) siang. Peristiwa tragis yang terjadi sekitar pukul 14.00 WIB ini menghanguskan dua unit rumah warga dan menyebabkan kerugian material ditaksir mencapai Rp400 juta.
Kepala Desa Peniti Dalam I, Sutarman, saat dikonfirmasi menyebutkan bahwa dua rumah yang terbakar milik warga bernama Salim dan M. Yusuf. Saat kejadian, api tiba-tiba membesar dan menjalar cepat ke bangunan di sekitarnya yang sebagian besar berbahan kayu.
“Api berasal dari rumah Pak Salim, diduga karena korsleting listrik. Karena angin cukup kencang dan cuaca terik, api dengan cepat membesar dan merembet ke rumah Pak Yusuf yang bersebelahan,” ujar Sutarman.
Warga setempat sempat berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi. Namun, besarnya kobaran api membuat upaya tersebut tidak berhasil menyelamatkan bangunan yang terbakar.
Tim pemadam kebakaran dari Kecamatan Segedong yang dibantu oleh warga akhirnya berhasil menjinakkan api setelah berjibaku selama lebih dari satu jam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun dua orang pemilik rumah dilaporkan mengalami luka ringan dan trauma akibat insiden tersebut.
“Kami turut prihatin atas musibah ini. Pemerintah desa sudah menghubungi pihak BPBD Kabupaten Mempawah untuk segera menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada para korban,” kata Sutarman.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mempawah, saat dikonfirmasi, menyatakan bahwa pihaknya telah mengirimkan tim ke lokasi untuk melakukan pendataan dan memberikan bantuan logistik sementara bagi keluarga terdampak.
Kerugian material ditaksir mencapai Rp400 juta mencakup kerusakan bangunan, perabotan rumah tangga, serta barang-barang berharga milik korban yang tidak sempat diselamatkan.
Pihak berwenang mengimbau warga agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di musim kemarau seperti saat ini, serta memastikan instalasi listrik di rumah masing-masing dalam kondisi aman.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
