Suaraindo.id– Sebuah insiden tragis terjadi di Dusun Entibuh, Desa Engkode, Kecamatan Mukok, Kabupaten Sanggau, pada Senin siang (21/7/2025). Seorang warga lanjut usia berinisial PA (75) ditemukan meninggal dunia dengan luka bakar serius setelah terjebak kobaran api saat membersihkan kebun sawit miliknya.
Kapolres Sanggau AKBP Suparno melalui Kapolsek Mukok, AKP Sutono, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga terkait penemuan mayat di areal perkebunan kelapa sawit.
“Begitu mendapat laporan, kami langsung mendatangi lokasi bersama anggota dan warga. Saat tiba di tempat kejadian perkara, kami temukan korban sudah tidak bernyawa dengan kondisi luka bakar parah di sekujur tubuh,” terang AKP Sutono.
Berdasarkan keterangan dari warga sekitar, korban diketahui sedang melakukan pembersihan lahan dengan cara membakar rumput kering yang sebelumnya telah disemprot dengan herbisida. Namun naas, api dengan cepat membesar dan meluas hingga ke lahan tetangga yang berbatasan langsung dengan kebun korban.
“Korban sempat mencoba memadamkan api dengan alat semprot tanaman, namun karena faktor usia dan kelelahan, beliau tidak sanggup menyelamatkan diri dan akhirnya terjebak di tengah kobaran api,” lanjut Kapolsek.
Evakuasi jenazah dilakukan oleh petugas kepolisian dibantu warga, keluarga, perangkat desa, serta tokoh masyarakat. Pihak keluarga telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak dilakukannya otopsi terhadap jenazah.
“Atas nama Kapolres Sanggau, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas musibah ini. Semoga ini menjadi yang pertama dan terakhir, dan tidak terulang kembali,” ucap AKP Sutono.
Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat membuka lahan dengan cara membakar, terutama di musim kemarau yang rawan kebakaran.
“Pembakaran lahan sangat berisiko, apalagi jika dilakukan tanpa pengawasan yang memadai. Ini bisa membahayakan keselamatan diri sendiri dan lingkungan sekitar,” pungkasnya.