Suaraindo.id Sebanyak tujuh orang pendaki Gunung Bawang Kabupaten Bengkayang tersambar petir pada Sabtu (2/8/2025). Satu orang meninggal dunia dan enam korban mengalami luka bakar.
Korban meninggal diketahui bernama Alponso Buncung (22), warga Dusun Tanjung Beringin RT 006/RW 005, Desa Sengkuang Merabong, Kecamatan Manismata, Kabupaten Ketapang. Sedangkan enam korban mengalami luka bakar yaitu Ega, Fadilah Anugrah, Agil, Ali dan Yolen.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Pos SAR Sintete, BPBD Kabupaten Bengkayang, Shabara Polres Bengkayang, Polsek Sungai Betung, Polsek Lumar, aparat desa, dan warga berhasil mengevakuasi tujuh orang pendaki Gunung Bawang yang mengalami musibah tersambar petir itu.
Koordinator Pos SAR Sintete, Zulhijah, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan kejadian tersebut pada Sabtu malam sekitar pukul 20.00 WIB. Informasi diterima dari warga dan langsung dilakukan koordinasi dengan Kepala Desa Suka Bangun (Kecamatan Sungai Betung), Kepala Desa Tiga Berkat (Kecamatan Lumar), BPBD Bengkayang, serta pihak kepolisian.
“Tim SAR sebanyak enam orang langsung diberangkatkan menuju lokasi untuk melakukan pencarian dan evakuasi,” ujar Zulhijah saat ditemui Minggu (3/8/2025).
Menurutnya, dari tujuh pendaki yang berada di ketinggian sekitar 1.471 meter di atas permukaan laut (MDPL), tiga orang sempat turun untuk mencari bantuan namun tersesat ke arah Dusun Madi, Desa Tiga Berkat, Kecamatan Lumar. Sementara empat pendaki lainnya tetap berada di atas bukit.
“Empat pendaki yang berada di atas berhasil diselamatkan oleh anggota Polsek Sungai Betung, kepala desa, tokoh masyarakat, dan warga setempat,” tambahnya.
Tim SAR kemudian memfokuskan pencarian pada tiga pendaki yang tersesat. Ketiganya berhasil ditemukan dalam kondisi selamat namun mengalami luka bakar di bagian kaki akibat sambaran petir, sehingga tidak mampu berjalan.
Ketiganya ditemukan pada Minggu pagi sekitar pukul 08.00 WIB, berjarak sekitar 1 kilometer dari titik koordinat yang mereka kirim melalui fitur berbagi lokasi. Setelah dievakuasi, para korban segera dilarikan ke RSUD Drs. Jacobus Luna, Bengkayang untuk mendapatkan perawatan.
Diketahui, ketujuh pendaki sempat mendirikan tiga tenda di puncak Gunung Bawang. Musibah terjadi saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut pada Sabtu subuh. Sambaran petir mengenai salah satu tenda, mengakibatkan satu korban tewas di lokasi kejadian.
“Saat ini seluruh korban telah mendapatkan penanganan medis di RSUD Drs. Jacobus Luna Bengkayang. Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan semua pihak dalam proses penyelamatan ini,” tutup Zulhijah.