Suaraindo.id – Komandan Kodim (Dandim) 1204/Sanggau resmi berganti dari Letkol Inf Subandi kepada penggantinya, Letkol Kav Slamet Purwanto. Acara pisah sambut berlangsung di Aula Hotel Harvey, Sanggau, Sabtu (6/9/2025) pagi.
Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Sanggau Yohanes Ontot, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, unsur organisasi perangkat daerah, serta tamu undangan lainnya.
Acara diawali dengan pemutaran video dokumentasi perjalanan pengabdian Letkol Inf Subandi selama memimpin Kodim 1204/Sanggau. Sosoknya dikenal sebagai komandan yang merakyat dan dekat dengan masyarakat.
Dalam sambutannya, Letkol Inf Subandi menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Sanggau, TNI-Polri, serta seluruh elemen masyarakat yang telah mendukung tugasnya selama ini.
“Sinergi TNI-Polri bersama pemerintah daerah menjadi faktor penting terciptanya suasana aman dan damai, terutama dalam pelaksanaan pesta demokrasi maupun kegiatan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim baru Letkol Kav Slamet Purwanto memperkenalkan diri kepada seluruh tamu undangan. Ia berkomitmen melanjutkan kerja sama yang telah dibangun pendahulunya.
“Kami berharap dapat bersinergi erat dengan Polres Sanggau dan seluruh elemen, demi menjaga keamanan serta mendukung pembangunan daerah,” ungkapnya.
Bupati Sanggau Yohanes Ontot dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Letkol Inf Subandi atas dedikasi dan dukungannya terhadap program pemerintah serta masyarakat Sanggau. Ia juga menyambut hangat kehadiran Dandim baru.
“Kami percaya, dengan kolaborasi yang terus dibangun, Sanggau sebagai daerah multietnis dan beragam akan semakin maju dan kondusif,” ujarnya.
Wakapolres Sanggau Kompol Yafet Efraim Patabang, mewakili Kapolres AKBP Sudarsono, turut memberikan apresiasi. Ia menegaskan, pergantian kepemimpinan di tubuh TNI tidak mengurangi soliditas yang sudah terjalin.
“Kami siap memperkuat koordinasi dengan Kodim 1204/Sanggau demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat,” katanya.
Acara pisah sambut ditutup dengan penyerahan cenderamata, sesi ramah tamah, dan foto bersama, sebagai simbol kebersamaan dan kesinambungan sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, serta masyarakat.
